Laporan Wartawan SuperBall.id, Murtopo

TRIBUNNEWS.COM, HONG KONG - Pebulu tangkis asal Denmark, Jan O Jorgensen meminta maaf kepada pemain Malaysia Iskandar Zulkarnain Zainuddin lantaran akti tidak terhormatnya, melempar jersey bertanding milik pemain Malaysia tersebut.

Peristiwa itu terjadi di masa jeda pertandingan laga semifinal China Open Super Series Premier 2016 akhir pekan lalu.

Saat jeda pertandingan kedua pemain saling bertukar lapangan dan juga tempat untuk menaruh perlengkapan pertandingan mereka.

Ketika menaruh botol air minum di tempat alat pertandingan, Jorgensen mendapati jersey milik Iskandar tertinggal.

Pemain asal Denmark itu lantas melempar jersey tersebut ke lantai.

Tindakan Jorgensen itu tentu saja menuai reaksi kemarah dari para penggemar bulu tangkis, terutama fans Malaysia.

Jorgensen menaklukkan Iskandar 20-22, 22-20, 7-21 di laga semifinal tersebut.

"Pada jersey saya tersebut terdapat bendera Malaysia, saya tidak masalah bila Anda tidak menghormati saya, tapi tolong hormati Jalur Gemilang (Bendera Malaysia) di jersey saya," ujar Iskandar seperti dikutip New Straits Time Online.

Setelah mendapat kecamat Jorgensen akhirnya meminta maaf melalui akun Facebook miliknya.

"Saya meminta maaf kepada seluruh warga Malaysia lantaran telah melempat jersey milik Iskandar. BUkan maksud saya untuk tidak menghormatinya, saya sangat menghormatinya," tulis Jorgensen.

Sejumlah fans juga mengutarakan komentar kereka di akun instagram, salah satunya menulis, "Tolong belajar untuk menghormati orang lain."(*)