TRIBUNNEWS.COM - Legenda bulutangkis Indonesia, Rexy Mainaky dipastikan tak lagi menghiasi wajah di Pelatnas PBSI Cipayung.

Hal itu setelah kontraknya tidak diperpanjang pasca rezim kepemimpinan Gita Wirjawan berakhir dan digantikan oleh Wiranto.

Kabar terbaru Rexy diminta Thailand untuk menjadi kepala pelatih mereka.

"Saya dapat SMS tawaran dari Thailand. Yang di mana mereka menunjukan keseriusan untuk saya bergabung dengan mereka," ujar Rexy diansir Djarum Badminton.

Namun, Rexy mengaku belum menjawab tawaran dari Timnas Thailand itu.

Pasalnya, ia juga berencana untuk membuat akademi bulutangkis yang bertujuan untuk mensuplai atlet terbaik ke Pelatnas Cipayung nantinya.

Rexy sebelumnya didapuk sebagai Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi yang kini dihuni Susi Susanti.

Karier melatih ia mulai ketika menerima pinangan Inggris setelah memutuskan pensiun.

Hasilnya, ia mampu membawa Inggris meraih medali perak Olimpiade 2004 lewat ganda campuran, Gail Emms/Nathan Robertson.

Rexy juga meraih medali emas Olimpiade 1996 Atlanta bersama Ricky Subagja.

Setelah lima tahun di Inggris, Rexy melatih tim nasional Malaysia selama tujuh tahun.

Lagi-lagi, Malaysia mampu memiliki ganda terkuat dunia, Koo Kien Keat/Tan Boon Heong.

Selain itu, pelatih berusa 48 tahun itu juga sempat melatih timnas Filipina sebelum dibawa pulang ke Indonesia oleh Gita Wirjawan.