Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, Jakarta - Ajang Indonesian Basket League (IBL) tahun ini akan digelar secara berbeda yakni menggunakan sistem pool.

Tim yang bertanding kali ini akan dibagi menjadi dua pool, A dan B. Tim peserta akan memperebutkan juara pool yang nantinya akan otomatis melaju ke semifinal.

"Sistem ini bertujuan untuk membangun rivalitas antarklub. Pelaksanaannya tim yang berada satu pool akan bertemu dua kali dan tim dari pool berbeda akan bertemu satu kali," ujar Direktur Utama IBL, Hasan Gozali kepada wartawan saat konferensi pers di Betawi Room, Hotel Santika, Jakarta Pusat, Selasa (10/1/2017).

Pool A akan dihuni oleh: CLS Knights Surabaya, Satria Muda Pertamina, Bank BJB Garuda Bandung, JNE Siliwangi, dan Bima Perkasa Jogja.

Sedangkan pool B akan diisi oleh: Pelita Jaya Energi Mega Persada, W88. News Aspac Jakarta, Hangtuah Sumsel, Satya Wacana Salatiga, NSH, dan Pacific Caesar.

Tujuan digunakannya sistem pool ini adalah untuk dapat melahirkan rivalitas-rivalitas baru diantara tim-tim peserta.

Sistem pool juga akan membuat persaingan di dalam pool semakin ketat dikarenakan setiap tim akan bersaing untuk menjadi juara pool yang secara otomatis akan mendapat tiket langsung ke semi final.

Dalam pelaksanaannya tim yang berada dalam satu pool akan bertemu sebanyak dua kali dan akan bertemu tim dari pool yang berbeda sebanyak satu kali.

Format pertandingan home-away akan kembali hadir di IBL musim 2017 ketika kompetisi memasuki babak Play off hingga final.

Tujuan penggunaan format home-away ini tak terlepas untuk mengakomodir animo penonton IBL di setiap daerah dan untuk membangun fan base masing-masing klub IBL.

IBL 2017 akan dilakukan setiap akhir pekan mulai hari Jumat-Minggu. Hal ini merupakan jawaban IBL atas masukan-masukan yang selama ini dilontarkan oleh para fans.