TRIBUNNEWS.COM, FLORIDA - Egor-Daniel Klitschko, putra legenda tinju kelas berat dunia Vitali Klitschko, diserang buaya.

Remaja berusia 16 tahun itu nyaris kehilangan tangannya digigit buaya saat bekerja sukarela (voluntir) sebagai penjaga kebun binatang di Amerika Serikat.

Egor-Daniel hampir kehilangan jari-jarinya dalam serangan mengerikan dari salah satu buaya ketika memberikan makanan.

Egor-Daniel bekerja di taman nasional Amerika Serikat, Everglades, dekat Miami, Florida.

Egor-Daniel bekerja besama para penjaga kebun binatang ketika melemparkan makanan ke kumpulan binatang reptil itu.

Aada beberapa bekas gigitan buaya di jari-jarinya.

Dokter mengatakan Ego-Daniel beruntung tak kehilangan jari-jarinya.

Dalam postingan di media sosial, Egor-Daniel tampak tak khawatir terhadap kejadian itu.

Egor-Daniel malah menjentikkan jarinya yang terkena gigitan buaya dan telah dijahit itu.

Di samping postingan itu Egor-Daniel menulis, "Peraturan pertama ketika bekerja sebagi penjaga buaya, jika Erwin si buaya ingin makanan, berikan saja."

Egor-Daniel menjadi relawan di Everglades sejak tahun lalu.

Dia bergabung dengan Ransom Everglades School dengan gaji 34.100 dolar AS setahun.

Ayah Egor-Daniel kini beralih profesi menjadi politisi.

Klitschko gantung sarung tinju pada 2013.

Klitschko kini menjadi Wali Kota Kyiv, ibu kota Ukraina.