TRIBUNNEWS, COM. SALATIGA - Kejuaraan Pacuan Kuda Jateng Derby 2017 sukses digelar Pengprov Pordasi Jateng pada Minggu (19/2) di Tegalwaton, Salatiga.

Sebagaimana diperkirakan sebelumnya, dari 24 kelas yang dipertandingkan, gelar juara terdistrubusi ke sejumlah klub besar, seperti Aragon, Lembang, Eclipse Solo, Tombo Ati Surakarta.

Tribunnews.com menuliskan hasil lengkap dari kejuaraan pacuan kuda tingkat nasional yang menjadi agenda kedua dalam kalender kegiatan Komisi Pacuan PP Pordasi tersebut, setelah kejuaraan AE.Kawilawang Memorial yang dilaksanakan di tempat sama pada awal Januari 2017.

"Alhamdulillah, kita bisa menangi lima gelar," sebut Mohammad Chaidir Saddak, pemilik Aragon Stable yang juga Ketua Umum PP Pordasi itu.

Ir,.Iman Hartono dari Eclipse Stable tak kalah senang karena salah satu kudanya berhasil merenggut gelar juara di nomor bergengsi, yakni Kelas 3 Tahun Derby, walau secara kuantitas perolehan gelarnya tak sebanyak Aragon.

"Karena persaingannya memang berat," jelas Iman Hartono, sebagaimana disampaikannya kepada Noviardi Sikumbang, Sekretaris Komisi Pacuan PP Pordasi..

"Terpenting semua peserta senang, kejuaraan sukses walau diwarnai oleh hujan," ungkap Ir.H.M.Munawir, Wakil Ketua Umum PP Pordasi Bidang Pacuan yang juga pemilik Tombo Ati Stable itu.

Lima kuda dari Aragon yang merebut gelar juara adalah Arum Cahaya di Kelas C-1100 meter, Samaratungga di Kelas Pemula Perdana., Maesa Agni di Kelas B-1850 meter, Djohar Manik di Kelas A Terbuka-1300 meter, dan Arya Tegar di Kelas D-1000 meter. tb