TRIBUNNEWS.COM - James Harden, pebasket NBA, menganggap mantan kekasihnya, Khloe Kardashian, sebagai penyebab penurunan performa dirinya.

Untuk menyelamatkan kariernya, Harden memutuskan hubungan cintanya dengan Khloe.

Harden mengatakan bahwa keputusannya untuk menghentikan hubungan kasihnya dengan Khloe adalah tindakan yang tepat.

Pria yang membela Houston Rockets tersebut tidak ingin kariernya hancur, karena mengikuti gaya hidup glamor Khloe.

"Jatuh cinta dengan Kardashian adalah hal yang rumit. Saya akan menjadi orang yang dirugikan, jika tetap bersama dia (Khloe)," kata Harden dikutip dari elbalonrosa.

Pria asal Amerika Serikat itu menuturkan bahwa dirinya tidak sejalan dengan Khloe yang suka dipublikasikan di media.

"Saya merasa ada yang salah selama menjalin hubungan dengan dia. Saya tidak mendapatkan apa-apa dari hubungan itu, kecuali wajah dan nama saya ada di mana-mana. Saya tidak membutuhkan pamor seperti itu, karena hal-hal privat menjadi komoditi media, mulai dari merek sepatu yang saya pakai sampai beredar foto saat mengendarai mobil. Siapa yang peduli dengan semua itu," tutur Harden.

Harden menerangkan, selama mengikuti gaya hidup Khloe, prestasinya merosot.

Bahkan, kariernya hampir berakhir pada akhir musim 2015-2016. Tahun itu menjadi masa terburuk bagi Harden.

"Saya harus mengambil sikap dengan menghentikan semuanya, karena cara hidup yang dia tunjukkan tidak sesuai dengan gaya hidup saya. Sekarang saya sedang memperbaiki penampilan bersama Houston Rockets," terang Harden.

Hubungan Harden dengan Khloe dimulai pada Juli 2015 dan berakhir pada awal Februari 2016.

Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Selasa (7/3/2017)