Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Lin Dan Masih Terlalu Kuat Bagi Jonatan Christie di Australia Open Super Series 2017

Jonatan Christie kembali harus mengakui keunggulan Lin Dan di pertemuan keempat. Kali ini Jonatan ditaklukkan Super Dan

Penulis: Toni Bramantoro
zoom-in Lin Dan Masih Terlalu Kuat Bagi Jonatan Christie di Australia Open Super Series 2017
Humas PBSI
Lin Dan Masih Terlalu Kuat Bagi Jonatan Christie 

TRIBUNNEWS.COM, SYDNEY - Jonatan Christie kembali harus mengakui keunggulan Lin Dan di pertemuan keempat. Kali ini Jonatan ditaklukkan Super Dan di babak kedua Australia Open Super Series 2017, dengan skor 14-21,19-21.

Meskipun kalah, namun Jonatan mengaku cukup puas dengan penampilannya, terutama di game kedua. Sempat memimpin 7-1 di awal game kedua, perolehan skor Jonatan perlahan mulai disusul oleh pemain asal Tiongkok tersebut. Saat kedudukan imbang 18-18, Jonatan melakukan kesalahan beruntun hingga akhirnya Lin Dan merebut tiket perempat final.

“Di game kedua, saya cukup puas dengan penampilan saya. Lin Dan kelihatan benar-benar mengejar shuttlecock. Sayangnya saya melakukan kesalahan di akhir game kedua. Saat itu senar raket saya bergeser, jadi tensinya berubah, ini mempengaruhi arah pukulan saya,” beber Jonatan.

“Saya sudah bisa menerapkan strategi permainan, terutama di game kedua. Namun pengalaman memang berbicara. Lin Dan seperti bisa membaca pukulan-pukulan saya, dia selalu siap. Sebaliknya, permainannya susah dibaca, terutama permainan depan net. Kalau dia sudah memberi pukulan tipuan, itu sulit sekali, sampai kaki terasa tersentak-sentak,” jelas Jonatan, pemain binaan klub Tangkas Intiland.

Jonatan juga telah mempelajari pertandingan Lin Dan di babak sebelumnya kala ia melawan Lee Dong Keun (Korea). Namun permainan Lin Dan ternyata berbeda saat bertemu Jonatan, sehingga Jonatan perlu beradaptasi dengan pola yang diterapkan Lin Dan di game pertama.

“Tiap pemain pasti begitu, kadang di video dan di lapangan berbeda mainnya. Ya pokoknya kalau ketemu lagi harus dicoba terus sampai bisa (menang). Dilatih lagi teknik dan mentalnya. Saya juga harus lebih yakin di setiap pukulan, jangan ragu-ragu,” tuturnya.

Dengan kekalahan Jonatan, maka Indonesia hanya mengirim satu wakil ke laga perempat final Australia Open Super Series 2017 lewat pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto.

Berita Rekomendasi

Pasangan ganda putra ‘gado-gado’ Hendra Setiawan/Tan Boon Heong (Malaysia), juga lolos ke perempat final setelah menang atas Lee Yang/Lee Jhe-Huei (Taiwan), dengan skor 21-17, 21-11.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas