TRIBUNNEWS.COM - Kecintaan pada profesi membuat pebalap Pramac Racing, Danilo Petrucci, berani melontarkan pernyataan bahwa dirinya berani memutus jalinan kasih dengan sang pacar demi tetap menjalani kariernya di balap MotoGP.

Jawaban Petrucci tersebut diutarakan saat bertemu juru warta sebelum memulai sesi latihan bebas di Sirkuit Sachsenring, Jerman, Jumat (30/6/2017) waktu setempat.

Seperti dilansir Motorsport dan Crash, jawaban yang dilontarkan oleh Petrucci membuat semua orang yang ada di sekitarnya tertawa terbahak-bahak. Bahkan, Petrucci pun tidak mampu menahan tawa.

Pertanyaan yang disampaikan juru warta, yaitu apakah yang bakal dilakukan Petrucci jika sang pacar meminta berhenti balapan MotoGP musim depan ini?

Jawaban yang diberikan Petrucci cukup tegas, meski diseringai senyuman.

"Saya akan bilang padanya, mungkin lebih baik putus saja. Karena, semua ini pekerjaan dan profesi saya. Kamu memang yang terbaik dalam hidup saya, tetapi saya mencintai profesi ini sebelum saya mencintai diri kamu. Jadi, memang harus putus," kata Petrucci.

Menurut pebalap asal Italia itu, balapan adalah pekerjaan yang selama ini telah menjadi impiannya.

Baca: Joachim Loew: Jerman Harus Lebih Menekan

Karena, sejak lancar mengendarai sepeda motor di usia kurang dari 10 tahun dan mulai belajar balapan saat belum genap 12 tahun, Petrucci sudah tidak tahan lagi untuk menjajal sirkuit balapan.

"Tidak ada yang jauh lebih menyenangkan ketika saya duduk di jok sepeda motor dan bersiap melesat cepat lepas dari garis finis. Saya merasakan semangat dan adrenalin yang begitu hebat, apalagi jika saya bisa berada di urutan terdepan," kata Petrucci.

Danilo Petruci menjadi salah satu pebalap tim satelit yang diperhitungkan musim ini.

Petrucci sudah dua kali naik podium, yakni ketika finis di peringkat ketiga pada MotoGP Italia dan teranyar saat menjadi runner-up pada MotoGP Belanda.

Pencapaian tersebut membuat Petrucci berada di posisi ketujuh klasemen sementara dengan raihan 62 poin.

Danilo Petrucci pun bertekad melanjutkan penampilan apiknya pada MotoGP 2017.

Pebalap berusia 26 tahun itu, siap bersaing kembali di barisan terdepan untuk meraih podium pada MotoGP Jerman di Sirkuit Sachsenring, Minggu (2/7/2017).

"Saya bersemangat di setiap seri balapan dan itu yang membuat saya sampai ke posisi di depan. Bertarung dengan pebalap-pebalap hebat di depan sana, membuat saya makin menggila dan hanya memikirkan bagaimana membuat kemenangan," kata pebalap bernomor start sembilan ini.

Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Sabtu (1/7/2017)