TRIBUNNEWS.COM - Meski sempat mendingin sejenak, akhirnya panasnya komentar dan ketidakpuasan tentang terjadinya kecurangan penghitungan angka pertandingan tinju mencuat menjadi permintaan resmi ke pihak pengurus World Boxing Organisation (WBO).

Permintaan yang dilayangkan pihak manajemen tim tinju Manny Pacquiao langsung mendapatkan restu dari petinggi WBO.

Penyelidikan dan penghitungan ulang angka atau nilai selama pertandingan tinju akan secepatnya dikerjakan.

Pihak petinggi dan pengurus WBO telah menunjuk tim yang akan menyelidiki dan menghitung ulang hasil penilaian angka yang dilakukan oleh tiga juri, yang bertugas saat Manny Pacquiao dan Jeff Horn bertanding tinju di Brisbane, Australia, dua pekan lalu.

"Mungkin bukan untuk menjadikan gugatan supaya akhirnya Pacquiao dimenangkan, tapi kami melihat ada sisi yang tidak lagi profesional dan curang. Kami ingin hal ini terungkap dan orang-orang yang tidak profesional itu dapat diberikan sanksi," kata perwakilan pihak manajemen Pacquiao, seperti dikutip The Guardian.

Baca: Wayne Rooney Kembali ke Klub Asal, Everton

Pihak WBO yang telah memberikan restu untuk menyelidiki dan melakukan penghitungan ulang mengungkapkan bahwa apa pun hasilnya nanti, Pacquiao tidak akan kembali menyandang status juara dunia kelas welter versi WBO.

Atau, pihak WBO tidak akan mencabut gelar juara yang telah resmi menjadi milik Jeff Horn.

"Nantinya penyelidikan dan penghitungan ulang akan berjalan dengan saksi-saksi dan tim yang sudah kami buat. Namun, kami tidak punya kuasa mencopot gelar. Kami baru bisa melakukan tindakan pencabutan gelar kermbali, jika terbukti adanya penipuan atau pelanggaran peraturan," kata Presiden WBO, Francisco Valcarcel.

Sesuai rencana yang telah dibuat oleh petinggi WBO, nantinya tim yang akan melakukan penyelidikan dan penghitungan ulang terdiri atas lima orang juri, yang merupakan anggota komite independen.

"Saat ini, kami semua telah mengumpulkan data dan bahan-bahan dari sejumlah pihak, termasuk promotor acara tinju, wasit, dan juri. Kami juga akan melakukan pemeriksaan silang dengan berbagai saksi, termasuk tim dari pihak Horn dan Pacquiao," jelas Valcarel.

Sementara itu, secara terpisah, Horn yang ditanya pendapatnya tentang rencana penyelidikan dan penghitungan ulang, mengungkapkan bahwa sampai saat ini dirinya tidak masalah dengan keputusan apa pun yang telah dibuat.

"Saya sudah tahu tentang kontroversi itu. Tapi, saya tidak terlalu peduli, karena sudah terjadi keputusan yang tetap saat usai bertanding. Saya hanya menyatakan siap jika ada rencana tanding ulang dan itu memang menjadi hak dari mantan pemegang gelar," kata Horn.

Seperti diberitakan sebelumnya, pada pertarungan Horn dan Pacquiao, Horn dinyatakan menang angka mutlak atas Pacquiao pada perebutan sabuk juara kelas welter versi WBO.

Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Minggu (9/6/2017)