TRIBUNNEWS.COM – Nama Indonesia kembali dibuat harum lewat pertandingan bulu tangkis ganda campuran Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir.

Mereka berhasil membawa medali emas di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2017. Dalam pertandingan di Emirates Arena, Glasgow, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir mengalahkan ganda unggulan pertama asal China, Zheng Siwei/Chen Qingchen, dalam pertarungan tiga gim, 15-21, 21-16, 21-15.

“Saya sangat bahagia dengan kemenangan ini. Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir telah memberikan kado yang sangat indah bagi bangsa Indonesia di HUT ke-72 ini. Semangat juang mereka dalam memenangkan pertandingan, tak ubahnya seperti semangat para pahlawan yang dahulu berjuang memerdekakan Indonesia.,” ucap Ketua DPR RI Setya Novanto dalam rilisnya.

Kemenangan ini adalah gelar juara dunia yang kedua bagi Tontowi/Liliyana. Sebelumnya, mereka menjadi juara dalam Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2013 di Guangzhou, China.

Prestasi yang ditorehkan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir tentu tak terlepas dari kekompakan dan kerja keras para pelatih serta seluruh pengurus Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI).

Setnov berharap, prestasi yang sudah diraih ini bisa dijadikan cambuk semangat bagi semua pihak. DPR RI, melalui fungsi anggaran terus berusaha optimal dalam membantu memajukan prestasi olahraga nasional.

Di tahun 2017 saja, Kementerian Pemuda dan Olahraga telah mendapatkan anggaran lebih dari Rp 3 triliun.

Tak menutup kemungkinan jika tahun 2018 akan ditingkatkan hingga 4-5 triliun. Tak hanya itu, DPR RI bersama pemerintah juga terus memikirkan masa depan para atlet Indonesia. Salah satunya dengan menjadikan atlet yang berprestasi menjadi pegawai negeri sipil.