TRIBUNNEWS.COM - Kekecewaan yang bersarang di hati dan pikiran Fernando Alonso terhadap tim McLaren sudah mulai luntur.

Ia mulai berpikir bahwa perkembangan tim masih akan terus berjalan dan belajar dari kesalahan.

Bersama McLaren, Alonso sempat kecewa lantaran mesin yang dinilai tampil kurang kompetitif di setiap seri balapan.

Bahkan, kekecewaan itu sempat dibuktikan Alonso dengan tidak turun di di salah satu seri balap Formula 1 (F1).

"Memang kondisinya waktu itu sangat tidak nyaman buat saya. Karena, semua keluhan yang saya sampaikan belum ada upaya sedikit pun untuk mengubahnya. Saat itu saya kecewa. Tapi, kini saya sudah memahami apa masalah yang sedang diperjuangkan oleh McLaren," kata Alonso.

Baca: Feby Eka Putra Sebut Timnas Harus Lebih Disiplin Hadapi Vietnam

Pebalap asal Spanyol itu, menyatakan bahwa dirinya masih menyimpan harapan yang tinggi pada McLaren.

Karena, sebenarnya tim tersebut memiliki kemampuan untuk memberikan pemahaman pada produsen mesin pabrikan tentang teknologi yang tepat di ajang F1.

Namun, Alonso juga melihat masih ada sisi kelemahan daya tawar dan tekanan McLaren saat bekerja sama dengan produsen mesin.

Hal ini berakibat kurang baik di sisi kinerja McLaren saat membutuhkan pengembangan prestasi.

Berita Ini Juga Dimuat di KORAN SUPER BALL, Senin (11/9/2017)