Zak Brown bilang McLaren Harus Podium di Setiap Balapan
Rumor keretakan hubungan antara McLaren dan Honda berhembus kian kencang mendekati GP Singapura pada Minggu (17/9/2017).
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA - Rumor keretakan hubungan antara McLaren dan Honda berhembus kian kencang mendekati GP Singapura pada Minggu (17/9/2017).
Hubungan McLaren dan Honda bisa dikatakan sempat putus nyambung.
McLaren pernah menggunakan power unit pabrikan Jepang tersebut di era akhir 1980-an.
Namun, pada awal 1990-an mereka bercerai.
Tercatat Ford dan Peugeot sempat menjadi pemasok power unit McLaren setelah berpisah dengan Honda.
Kemudian, Mercedes datang dan bersama dengan McLaren selama 20 tahun, 1995-2014.
Pada tahun 2015, McLaren dan Honda bersatu kembali di balapan Formula 1.
Namun, tampaknya hubungan mereka harus kembali putus.
Keputusan untuk bercerai dari Honda diakui Boss McLaren karena prestasi balapan yang anjlok selama beberapa tahun terakhir.
"Kami tidak dapat bertahan tanpa adanya prestasi podium," ujar Zak Brown, bos McLaren.
Balapan GP Singapura pada Minggu (17/9/2017) dipastikan menjadi saksi perpisahan McLaren dengan Honda untuk kali kesekian.