TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA - Team Principal of Red Bull Racing, Christian Horner, mengaku khawatir jika Daniel Ricciardo tidak menyentuh garis finis karena masalah gear box pada balapan GP Singapura, Minggu (17/9/2017).

Balapan GP Singapura berjalan dengan kecelakaan selepas start yang melibatkan Max Verstappen, Sebastian Vettel, dan Kimi Raikkonen.

Hal tersebut membuat para pebalap menghindari efek berantai dari kecelakaan tersebut.

Beruntung Ricciardo bisa menghindari kecelakaan tersebut.

Meskipun begitu Cristian Horner khawatir jika Red Bull kehilangan kedua pebalapnya setelah gear box Ricciardo kehilangan tekanan.

Sebelumnya Red Bull kehilangan Verstappen akibat kecelakaan selepas start.

"Bahkan sebelum safety car pertama, kami bisa melihat kehilangan banyak tekanan minyak di gear box. Jadi kami berpikir ini hanya bertahan sampai setengah balapan," kata Horne.

Tim Red Bull pun membuat strategi atas kekhawatiran tersebut dan Ricciardo berhasil naik podium kedua.

"Ricciardo melakukan dengan sangat baik dan berhasil melakukan putaran hampir selama satu setengah jam," kata Horner.

Menurut Horner ini berarti jika Ricciardo tidak memiliki masalah gear box ia bisa lebih dekat dengan Hamilton dan mampu memberi perlawanan.