TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Indonesia kembali meloloskan wakilnya ke babak semifinal Blibli.com Yonex Sunrise BWF World Junior Championships 2017.

Gregoria Mariska Tunjung akan berhadapan dengan Cai Yanyan asal Tiongkok untuk memperebutkan tiket final.

Melihat kekuatan di atas kertas, Gregoria yang menjadi unggulan tiga masih diunggulkan dari Cai yang datang sebagai unggulan enam.

Dalam catatan pertemuannya, Gregoria pun memiliki rekor yang  bagus. Mereka pernah bertemu satu kali di Asia Junior Championships 2016, saat itu Gregoria menang 19-21, 21-19 dan 21-16.

“Sebelumnya saya pernah bilang kalau targetnya medali emas. Tapi saya nggak mau fokus ke situ. Saya mau step by step aja. Walaupun saya pernah ketemu pemain Tiongkok itu, tapi saya nggak mau mikirin hasilnya dulu. Yang penting bisa all out, mengeluarkan yang terbaik,” ujar Gregoria.

“Dia punya smash kencang dan tajam. Sama permainan netnya bagus. Jadi saya mau waspadai bagian itu. Dia juga sepertinya tidak kuat bermain reli. Terakhir bertemu saya menerapkan pola itu. Tapi nanti saya mau coba lihat video permainannya lagi. Setelah itu baru bisa mengatur strategi lagi,” ungkap Gregoria mengenai calon lawannya tersebut.

Sebelumnya untuk melaju ke semifinal, Gregoria harus terlibat ‘perang saudara’ dengan Aurum Oktavia Winata. Gregoria menang dua game langsung dari Aurum dengan skor 21-10 dan 21-13.

“Kami sudah sering ketemu, latihan bareng, jadi sudah tahu kekurangan dan kelebihan masing-masing. Cuma menurut saya, saya hari ini lebih siap dari Aurum. Soalnya dia banyak melakukan kesalahan sendiri di game pertama. Di game kedua dia seperti tidak nyaman dengan polanya dia,” kata atlet besutan klub Mutiara Bandung tersebut.

Selain Gregoria dan Cai, partai semifinal lainnya akan mempertemukan unggulan empat Goh Jin Wei dari Malaysia dengan Han Yue, unggulan lima asal Tiongkok.