TRIBUNNEWS.COM, VALENCIA - Tim Movistar Yamaha dikabarkan akan meniru Tim Ducati perihal test rider.

Musim ini pabrikan Yamaha kalah dari pabrikan Ducati dalam kejuaraan konstruktor MotoGP 2017.

Terakhir kali pabrikan Ducati mampu unggul dari Yamaha terjadi pada 2007.

Saat itu Casey Stoner yang masih menjadi pebalap Ducatimampu keluar sebagai juara dunia MotoGP.

Tim Ducati saat ini memiliki Michele Pirro dan dua kali juara dunia MotoGP, Casey Stoner, sebagai test rider.

Bahkan Michele Pirro tidak hanya turun dalam sebuah tes saja, namun Pirro kerap menjadi pebalap wildcard bagi tim Ducati.

Pebalap Italia itu sudah dua kali turun sebagai pebalap wildcard, yakni saat MotoGP Italia dan San Marino.

Dari dua balapan MotoGP tersebut, Pirro berhasil finis posisi kesembilan (Italia) dan kelima (San Marino).

Performa apik Andrea Dovizioso musim ini dianggap sebagai konstribusi dari dua test rider mereka yang memberikan data-data yang berguna bagi tim Ducati pada ajang MotoGP musim ini.

Langkah pertama yang akan diambil Yamaha yakni memberikan Johann Zarco motor Yamaha M1 2018 dan menunjuk seorang tes rider.

Akan menjadi sebuah keuntungan bagi tim Yamaha jika Johann Zarco juga diberikan motor yang sama dengan Valentino Rossi dan Maverick Vinales.

Karena mereka bisa mendapatkan data lebih banyak untuk pengembangan motor Yamaha YZR-M1.

Untuk test rider, Yamaha dikabarkan ingin membajak Michele Pirro dari tim Ducati, namun hal itu agaknya tidak akan terwujud karena Pirro baru saja memperpanjang kontraknya sampai tahun 2021.

Kemungkinan besar Yamaha akan memilih pebalap Superbike yang kemarin menggantikan Jonas Folger (Yamaha Tech 3), Michael van der Mark, sebagai test rider.