TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Tampil elegan di atas Gentlemen, Marco Wowiling memenangi dari persaingan di kategori B atau kelas 115 cm seri-3 World Jumping Challenge (WJC), Minggu (5/11/2017) di APM Equestrian Centre, Tigaraksa, Tangerang, Banten.

Marco yang tampil dengan bendera Anantya Riding Club (ARC) mengungguli Herdian Ramadhan (Loubega/Aragon), Yoel Momongan (Casca/NPC Elang 45), Joko Susilo (Maestro Blanco/Pegasus), Reshwara Radinal (Caritano TS/Arthayasa), sementara Dadang Suryatna (Cherybelle/Emporium) tereliminasi.

Persaingan kategori C dari Kejuaraan Dunia Jumping seri Indonesia ini dilangsungkan dalam tiga putaran dengan enam ronde. Dua putaran dengan empat ronde sudah dikompetisikan bulan lalu di Arthayasa, Cinere. Satu putaran tersisa dengan dua ronde dilangsungkan di APM Equestrian Centre ini. Pemenangnya adalah rider yang mencatat akumulasi waktu terbaik dari tiga putaran yang digelar.

Pada putaran terakhir di APM Equestrian Centre ini, Marco Wowiling yang menunggangi kuda Gentlemen itu berhasil mencatat waktu terbaik di ronde pertama dan kedua. Di ronde pertama ia mencatat waktu 76.24 dt dengan clear-round atau tak membuat kesalahan. Di ronde kedua, 61.66 dt dengan empat penalti.

Gentlemen adalah salah satu kuda milik Santi Sadino, putri dari pemilik Kem Chick Bob Sadino (alm). Selain Gentleman, yang berusia enam tahun itu, Santi juga memiliki kuda bagus lainnya, yakni Convoi, juga tampil menawan di Test Event 'Road to Asian Games 2018' dan seri-3 WJC ini. Jika Gentleman dititipkan di ARC dan dilaltih oleh Rahmat Natsir, kuda Convoi yang berusia lima tahun dititipkan di Aragon, Lembang.

Peringkat kedua untuk kategori B seri-3 WJC ini ditempati oleh Herdian Ramadhan dengan catatan waktu 75.94 dt di ronde pertama dengan clear-round, dan 64.14 dt di ronde kedua dengan empat penalti.

Posisi ketiga ditempati Yoel Momongan dengan catatan waktu 74.41 dt di ronde pertama dan 62.59 dt di ronde kedua, masing-masing dengan 4 dan 8 pelanggaran. (tb)