Greysia Polii/Apriyani Rahayu Persiapan Sudah Matang Jelang China Open Super Series Premier 2017
Usai menjadi kampiun di French Open Super Series 2017, Greysia Polii/Apriyani Rahayu kini bersiap tampil di China Open Super Series Premier 2017.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, FUZHOU - Usai menjadi kampiun di French Open Super Series 2017, Greysia Polii/Apriyani Rahayu kini bersiap tampil di China Open Super Series Premier 2017.
Mereka akan bersaing dengan 30 pasangan ganda putri lainnya dari berbagai negara, untuk menjadi yang terbaik.
Berbagai persiapan fisik dan teknik pun telah dijalani oleh Greysia/Apriyani. Keduanya mengaku tak ingin terlena dengan gelar juara yang baru dibawa dari Paris, dua pekan lalu.
“Persiapannya kami ada sekitar seminggu lebih dari Paris kemarin. Yang pasti latihannya tidak boleh kendor dan tetap dipacu terus untuk pertandingan ini. Kami tidak boleh merasa puas. Kemarin juara, tapi sekarang kami bukan siapa-siapa lagi,” ungkap Apriyani seperti dilansir badmintonindonesia.org, Selasa (14/11).
Greysia/Apriyani juga mengatakan tak ingin terbebani target khusus. Keduanya hanya berharap bisa tampil konsisten dan maksimal di lapangan pertandingan.
“Kami nggak mikirin habis juara apa gimana. Sekarang step by step lagi, semangat lagi dari awal,” ujar Greysia ditemui di Haixia Olympic Sports Center, Fuzhou, Tiongkok.
“Tujuannya kami ingin lebih konsisten dan maksimal lagi di lapangan,” timpal Apriyani.
Di babak pertama China Open Super Series Premier 2017, Greysia/Apriyani akan berhadapan dengan unggulan delapan asal Korea, Kim Hye Rim/Lee So Hee. Kedua pasangan ini tercatat belum pernah saling berhadapan.
“Mereka pasangan baru, sudah terbiasa berganti-ganti pasangan, kami juga sudah biasa melawan mereka yang ganti-ganti pasangan. Jadi kami lihat ke individunya saja. Misalnya Lee So Hee keunggulannya apa, kekurangannya apa, Kim Hye Rim juga seperti itu. Terus lihat video pertandingan. Kemarin kan mereka habis lawan Della (Destiara Haris)/Tiara (Rosalia Nuraidah) di Macau Open, jadi setidaknya pelatih kami, mas Chafidz (Yusuf) dan Koh Didi (Eng Hian), sudah tahu permainan mereka dan bagaimana cara mengatasi mereka. Tadi juga saat latihan sudah sempat membicarakan strategi di lapangan. Tinggal besok saja gimana penerapan di lapangannya,” papar Greysia.
Greysia/Apriyani merupakan satu-satunya wakil ganda putri yang diturunkan di turnamen ini. Jika berhasil menyelesaikan rintangan pertamanya, di babak dua mereka akan berhadapan antara pasangan Tiongkok, Chen Lu/Tang Jinhua atau Kim So Yeong/Hee Yong Kong, Korea.