Tak Gunakan Raket Sponsor, Lin Dan Kena Denda Ratusan Juta
Lin Dan mendapatkan hal kurang menyenangkan saat bertanding di turnamen China Badminton Super League.
Editor: Y Gustaman
TRIBUNNEWS.COM, TIONGKOK - Lin Dan mendapatkan hal kurang menyenangkan saat bertanding di turnamen China Badminton Super League.
Pebulutangkis peraih emas pada Olimpiade 2012 itu tampil mewakili klubnya, Qingdao Renzhou, harus merasakan penundaan pertandingan selama 25 menit.
Saat itu, mantan tunggal putra nomor satu dunia ini bersiap menghadapi Huang Yuxiang dari klub Zhejiang pada Kamis (21/12/2017).
Dikutip BolaSport.com dari Badminton Planet, penundaan permainan dilakukan karena Lin Dan membawa tas raket bulu tangkis yang memiliki logo YONEX.
Baca: Eks Pelatih Borussia Dortmund Jadi Incaran Sevilla
Baca: 7 Meme Kocak Real Madrid Usai Dibantai Barcelona di El Clasico
Baca: Di Balik Alasan Manchester United Empaskan Mimpi Legenda Jadi Pelatih
Sementara liga hanya memperbolehkan pemain untuk menggunakan produk yang berasal dari sponsor utama, Li Ning.
Meskipun pada akhirnya diizinkan untuk bermain dan bisa mengalahkan Huang secara straight game, Lin Dan beserta klubnya didenda oleh pihak penyelenggara.
Penyelenggara memberikan denda sebesar 120.000 Chinese Yuan atau setara dengan 247,3 juta rupiah karena dianggap tidak mematuhi aturan liga.
Setelah mengalami hal tidak mengenakkan tersebut, Lin Danmemberikan protes pada pertandingan selanjutnya yang digelar Sabtu (23/12/2017).
Lin Dan yang ditantang Zhao Junpeng dari klub Xiamen memasuki lapangan tanpa membawa tas raket.
Pria 34 tahun ini datang ke lapangan sembari melambaikan tangan membawa lima raket di tangannya.
Lin Dan pun berhasil meraih kemenangan dan membuat kedudukan berubah menjadi 2-0 untuk timnya, Qingdao.
Berita ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul: Lin Dan Didenda Ratusan Juta Gara-gara Pakai Raket Merek Yonex