Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wisma atlet atau athelete village Kemayoran menjadi fasilitas penunjang untuk atlet yang berlaga dalam ajang Asian Games 2018 mendatang.

Nantinya, Para Atlet dari negara-negara Asia akan menginap di tempat ini selama Asian Games berlangsung.

Tribunnews.com, berkesempatan melihat langsung persiapan Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Utara, pada Selasa (27/2/2018).

Berdasarakan pantauan Tribunnews, Wisma Atlet Kemayoran terlihat hampir rampung pengerjaanya. Terlihat hanya beberapa pekerja yang tengah merapihkan bagian taman wisma tersebut.

Jejeran bendera-bendera negara peserta Asean Games juga terlihat di taman Wisma Atlet tersebut.

Selain itu, tiga maskot Asian Games seperti Bhin-bhin, Atung dan Kaka telah terpasang di taman Wisma Atlet tersebut.

Diarea tengah kawasan Wisna juga terlihat sebuah area kolam buatan yang tentunya semakin mempercantik kawasan tersebut.

Diketahui, Wisma Atlet Kemayoran dibangun dilahan seluas 10,6 hektar ini terdiri atas sepuluh menara.

Tujuh menara pertama berada di Blok D-10 yang terdiri atas 5.494 unit. Tak kurang dari 16.482 orang dapat ditampung pada tujuh tower ini.

Sementara, tiga menara sisanya berada di Blok C-2 sebanyak 1.932 unit. Tiga tower ini dapat menampung 5.796 orang.

Setiap unit memiliki luas 36 meter persegi, yang dilengkapi dengan dua kamar tidur.

Pada masing-masing kamar tidur sudah terdapat kasur serta bantal. Selain itu, lemarin juga tersedia untuk digunakan menyimpan pakaian dan barang lainnya.

Tak hanya itu, beragam fasilitas seperti apartemen menempel pada sepuluh tower wisma atlet tersebut.

Masing-masing menara memiliki area lobi penjemputan bak apartemen mewah, demikian pula lantai selasar yang sangat luas.

Tak cukup sampai di situ, masing-masing tower juga dilengkapi dengan lift untuk menjangkau lokasi kamar para atlet.

Namun bila Anda ingin berjalan kaki, ada tangga yang bisa digunakan untuk turun dan naik ke unit.

Wisma Atlet Kemayoran dirancang untuk memenuhi standar sebagai athlete village yang dapat memberikan kenyamanan saat penghuninya beristirahat.

Hal ini terlihat dari tampilan fisik struktur yang kokoh, pekerjaan detail presisi, hingga sentuhan akhir yang membedakan antara rusun biasa, dan wisma atlet.

Demikian halnya pada main foyer, terlihat lapang dengan tampilan tak kalah clean.

Pilar-pilar bangunan didesain berjajar, dengan interval beraturan, tak membuatnya menjadi penghalang bagi penghuni rusun untuk beraktivitas.

Selain itu, bangunan yang bercat putih semakin membuat suasana Wisma Atlet Kemayoran ini terlihat bersih.

Tak kalah mewahnya, lantai Wisma Atlet tersebut dipasang keramik berwarna putih dengan ukuran 60x60 cm yang semakin terlihat mewah.

Beragam fasilitas penunjang para Atlet nantinya juga tersedia di wisma ini, antara lain arena kebugaran (area fitnes), joging track, money changer, supermarket, klinik dan laundry center.

Wisma Atlet ini juga dilengkapi tempat parkir yang bisa menampung 190 bus, 186 mobil, dan 33 mini bus, termasuk sepeda dan sepeda motor di Blok C3.

Adapun di Blok B8 terdapat area parkir yang bisa menampung 112 mobil dan 29 bus, serta sepeda dan sepeda motor.