TRIBUNNEWS.COM, BISHKEK - Pelaksanaan ajang lari yang diinisiasi Dewan Olimpiade Asia (OCA), 2018 Asian Games Fun Run pada Kamis, 3 Mei di Bishkek, Kirgistan akan berlangsung lain dari biasanya.

Kegiatan yang bertujuan mempromosikan Asian Games 2018 Jakarta Palembang itu bertepatan dengan pelaksanaan Olympic Solidarity (OS)/OCA Regional Forum sehingga dipastikan beberapa perwakilan dari pertemuan tahunan itu akan hadir dalam acara yang berlangsung di Lapangan Yujnie Vorota, Bishkek, Kirgistan.

Hal itu terungkap dalam jumpa pers di Kantor Sport Agency of Kyrgyz Republic, Bishkek, Kirgistan, Selasa (1/5/2018).

Hadir dalam jumpa pers yang dihadiri 30 wartawan itu, Menteri Olahraga Kirgistan, Kanat Amankulov, Sekjen Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC), Eris Herryanto, Deputi I Games Operation INASGOC, Harry Warganegara, Elena Chakarova, perwakilan OCA, dan Ratna Irsana, wakil kordinator media and public relations INASGOC.

“Dalam pekan ini, kami mendapat kehormatan karena dua kegiatan besar berlangsung di negeri kami, yakni OS dan OCA Regional Forum, serta Fun Run Asian Games 2018 Jakarta Palembang. Kami berharap, hal ini bisa membawa dampak positif bagi perkembangan olahraga di Kirgistan, serta kami berperan  besar untuk mempromosikan Asian Games 2018 agar semakin banyak warga Kirgistan mendukung pesta olahraga Asia itu,” ungkap Kanat Amankulov

Menurut rencana, 2018 Asian Games Fun Run akan diikuti sekitar 1.000 pelari, dengan didominasi  anak-anak berusia 10-15 tahun berjumlah sekitar 600 orang. 

Peserta lainnya terdiri dari masyarakat kota Bishkek, atlet difabel, serta beberapa atlet nasional negeri tersebut, Start akan dilakukan di Lapangan Yujnie Vorota, atau yang berarti, gerbang selatan.

Selain kegatan olahraga, ajang itu juga akan menampilkan pertunjukan budaya Kirgistan, seperti tarian tradisional, Agat Dance.

“Kami berterima kasih kepada pemerintah dan juga kementerian olahraga Kirgistan yang bersedia menjadi tuan rumah fun run sekaligus mempromosikan Asian Games 2018 Jakarta Palembang. Indonesia sudah siap menjadi tuan rumah. Oleh sebab itu, dalam kesempatan ini, kami tak hanya datang untuk mendukung kegiatan fun run,  tapi juga untuk bertemu dengan beberapa NOC peserta Asian Games 2018 dalam rangka menerima registrasi entry by name peserta Asian Games,” urai Eris Herryanto.

Ajang Asian Games Fun Run yang sudah digelar sejak 2006 tak hanya bertujuan mendukung promosi pesta olahraga Asia yang berlangsung bergilir di banyak negera Asia.

Lebih jauh, Asian Games Fun Run juga punya misi menyebarkan nilai-nilai sportifitas, persahabatan, dan antusiasme dalam olahraga, serta hidup sehat dan juga aktif sehingga sasaran dari fun run ditujukan kepada generasi muda.

Atas semangat itulah, Asian Games 2018 Fun Run untuk pertama kalinya pula mampu menerobos segala hambatan saat berlangsung di Republik Demokratik  Rakyat Korea (DPR Korea), pada Selasa (1/5). Kegiatan yang terpusat di Kompleks Olahraga Chongchun itu diikuti sekitar 300 pelari.

“Kini, Asian Games 2018 sarat dengan momen sejarah. Di tengah upaya perdamaian dan penyatuan antara dua Korea, lalu di Jakarta, kemarin, Presiden Joko Widodo mengadakan pertemuan dengan perwakilan kedua negara, maka momen Asian Games 2018 Fun Run di DPR Korea menjadi sumbangsih olahraga bagi persahabatan dan perdamaian,” kata Eris Herryanto.