TRIBUNNEWS.COM, ROMA - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi menganggap bukan kebetulan timnya tidak mampu menang pada 15 balapan MotoGP terakhir.

Balapan MotoGP Prancis 2018 yang berlangsung di Sirkuit Le Mans, 18-20 Mei lalu, merupakan kali ke-15 tim Yamaha gagal menang.

Menurut Valentino Rossi, penyebab utama kegagalan Yamaha yang terus berulang itu ialah performa motor.

"Saya pikir (kegagalan) ini bukanlah kebetulan. Jika kami ingin menang, (motor) ini tidaklah cukup," kata Valentino Rossi.

Kendati Valentino Rossi sudah sering mengungkapkan pendapatnya, kubu Yamaha hingga saat ini masih belum juga menemukan solusi untuk permasalahan mereka.

Alhasil, Rossi pun hanya bisa berharap dan menjaga fokus terhadap apa yang sudah dimiliki.

"Saya senang bekerja dengan mereka (Yamaha), tetapi saat ini mereka harus bereaksi dengan cepat. Dilihat dari sejarahnya, Yamaha memang tidak terlalu reaktif (cepat tanggap)," kata Rossi.

"Saat ini sangat penting untuk tetap fokus dan berharap paruh musim ini kami bisa mengembangkan motor kami," ujar pebalap berjulukan The Doctor itu.

Lebih lanjut, Valentino Rossi kini hanya bisa berharap tampil konsisten dan finis di urutan lima besar

"Jika kami tidak bisa mendapatkan podium, setidaknya kami bisa stabil berada di lima besar agar mendapatkan poin sebanyak-banyaknya," ucap Rossi.

Akhir pekan ini, Rossi dan para pebalap MotoGP lainnya bakal kembali kelintasan untuk melakoni seri keenam di Sirkuit Mugello, Italia.