TRIBUNNEWS.COM, PARIS - Bursa transfer pebalap Formula 1 (F1) tahun ini tampaknya berubah menjadi perang bayaran di antara beberapa tim yang mencari pebalap mumpuni.

Dalam waktu yang berdekatan dua pebalap besar F1 mendapat iming-iming bayaran fantastis dari tim yang melirik mereka.

Daniel Ricciardo yang saat ini berada di bawah bendera Red Bull Racing dikabarkan mendapat tawaran fantastis dari McLaren.

Ricciardo mendapat tawaran gaji senilai 20 juta dolar Amerika Serikat (sekitar Rp 282,09 miliar) per musim oleh McLaren.

Ricciardo diproyeksikan untuk menggantikan Fernando Alonso yang dikabarkan berniat untuk keluar dari kompetisi F1. 

Angka tersebut terbilang fantastis mengingat jumlah yang ditawarkan McLaren tiga kali lipat lebih besar dari yang diterima Ricciardo saat ini bersama Red Bull Racing.

Meski terbilang fantastis, ternyata tawaran McLaren kepada Ricciardo masih kalah ketimbang besaran gaji yang ditawarkan Mercedes kepada Lewis Hamilton.

Hamilton saat ini memang masih belum meneken perpanjangan kontrak bersama Mercedes meski telah melalui beberapa musim dengan dominasi.

Mercedes yang tidak ingin kehilangan salah satu pebalap terbaiknya itu tidak kehilangan akal.

Tim Silver Arrow dikabarkan mengiming-imingi tawaran gaji senilai 52 juta dolar Amerika Serikat (setara Rp 738,9 miliar) per musim kepada Hamilton agar mau bertahan.

Angka yang disodorkan Mercedes ini hampir tiga kali lipat dari yang akan diterima Ricciardo jika menerima pinangan McLaren.

Tak heran bayaran super fantastis ini digadang-gadang menjadikan Hamilton berpotensi menjadi atlet dengan bayaran tertinggi di negaranya yaitu Inggris.