Bos Tim F1 Red Bull Salahkan Marshal Setelah Daniel Ricciardo Dapat Penalti
Pembalap F1 Tim Red Bull, Daniel Ricciardo mendapat hukuman penalti setelah terpaksa harus mengganti turbocharger.
Editor: Ilham F Maulana
TRIBUNNEWS.COM- Saat F1 Brasil (9/11/2018), Daniel Ricciardo terpaksa mengganti turbocharger.
Daniel Ricciardo pun mendapat ganjaran penalti dengan turun 10 posisi di F1 Brasil karena hal tersebut.
Berdasarkan alasan Bos Red Bull, Christian Horner, penyebab dari turbocharger yang rusak karena kelalaian dari marshal.
Agar mencegah mobil Daniel Ricciardo terbakar usai gagal finish di F1 Meksiko, saat terlihat asap dari mobil, marshal menyemprotkan alat pemadam api.
Daniel Ricciardo terpaksa mengganti turbocharger akibat kerusakan saat F1 Meksiko.
Christian Horner menilai pemadam api yang disemprotkan marshal mengenai turbocharger dan menyebabkan kerusakan.
Berita Rekomendasi