Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Indonesia Masters 2019 Hadirkan Farewell Untuk Liliyana Natsir

Turnamen Badminton Daihatsu Indonesia Masters 2019 akan tampil berbeda dari sebelumnya. Pasalnya di ajang ini PBSI akan mengadakan satu acara spesial.

Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
zoom-in Indonesia Masters 2019 Hadirkan Farewell Untuk Liliyana Natsir
tribunnews.com/abdul majid
Pebulutangkis Indonesia, Liliyana Natsir saat ditemui di acara jumpa pers Daihatsu Indonesia Masters 2019 di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (21/1/2019). Tribunnews/Abdul Majid 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Turnamen Badminton Daihatsu Indonesia Masters 2019 akan tampil berbeda dari sebelumnya. Pasalnya di ajang ini PBSI akan mengadakan satu acara spesial.

Acara tersebut ialah farewell atau perpisahan yang dipersembahkan untuk pebulutangkis campuran Indonesia, Liliyana Natsir yang menjadikan turnamen ini sebagai turnamen terakhirnya – pensiun jadi atlet bulutangkis.

“Hari minggu (27/1/2019) nanti tepatnya satu jam sebelum final (12.00 WIB), kita akan mengadakan farewel buat Liliyana Natsir, karena ini turnamen terakhir buat dia,” kata Yuni Kartika, Kabid  Humas PP PBSI dalam jumpa pers Daihatsu Indonesia Masters di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (21/1/2019).

Sementara itu, Sekejen PP PBSI Achmad Budiharto memaparkan alasannya mengadakan acara tersebut, salah satunya untuk memberikan apresiasi kepada wanita yang akrab disapa Butet tersebut karena kerap membawa nama harum Indonesia.

“Intinya, dunia bulu tangkis, negara dan bangsa, sudah mendapat jasa dari Butet. Dia sudah mencurahkan hidupnya 24 tahun untuk badminton. Satu hal yang membanggakan. Saya juga menyaksikan kejayaan di brasil saat meraih medali emas untuk Indonesia. Jadi wajar jika bangsa berikan apresiasi untuk Butet,” jelas Budiharto.

“Untuk detail acaranya, kalian lihat saja langsung,” sambungnya.

Berita Rekomendasi

Seperti diketahui, Butet telah masuk ke dalam skuat pelatnas PBSI sejak 2002 silam.

Selama 17 tahun berada di Pelatnas, pemain yang dipasangkan oleh Tontowi Ahmad tersebut telah menghasilkan sejumlah prestasi. Diantaranya medali perunggu dan perak di ajang Asian Games dan puncaknyak medali emas pada Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Brasil.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas