Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mundurnya dua klub basket putri Indonesia, Tenaga Baru dan Merah Putih Predator di ajang Srikandi Cup musim 2019 sangat disayangkan pebasket cantik asal Merpati Bali, Dewa Ayu Made Sriartha Kusuma Dewi.

Ayu sapaan akrabnya menilai bahwa adanya Liga bola basket putri Srikandi Cup, telah membuat pertandingan semakin kompetitif. 

Namun, menurutnya hal itu tidak akan selaras bila klub-klub tidak konsisten dalam memegang klubnya.

Ia pun berharap ke depan klub-klub basket putri lebih konsisten sehingga bisa terus mewadahi pebasket putri Indonesia untuk meningkatkan kualitasnya dengan cara bertanding.

“Saya lihat kendalanya lebih ke konsisten klubnya, karena di Liga Srikandin kemarin dari tujuh klub ada dua yang mundur, Tenaga Baru dan Merah Putih Predator. Kalau begitu terus persaingan akan semakin berkurang,” kata Ayu saat ditemui di FX, Sudirman, Jakarta, Selasa (22/10/2019).

“Kalau menurut saya, sekarang Srikandi Cup mulai bagus, karena sudah konsisten diadakan dan lebih ada perhatian. Jadi buat pemain-pemain wanita bisa berkompetisi dengan klub lainnya,” sambungnya.

Sementara itu, Deddy Setiawan, Ketua Koordinator Srikandi Cup menjelaskan kmundurnya dua klub dari Srikandi Cup musim lalu dikarenakan faktor keuangan yang masih terfokus pada satu sumber.

“Ya, itu kan permasalahan di putra juga, karena untuk operasional satu musim itu tinggi sekali. Sementara olahraganya belum bisa jadi industri banget, jadi murni ya kemampuan keuangan owner saja,” jelasnya.

Srikandi Cup edisi ketiga yang akan dimulai awal tahun 2020 , Deddy menyebut sudah ada enam klub yang sudah terdaftar. 

Namun, tidak menutup kemungkinan, Srikandi Cup 2020 bakal diikuti klub-klub baru lainnya.

“Untuk tim-tim baru sduah banyak yang minta persyaratan. Untuk ikut atau tidaknya mereka masih menunggu hasil Munas (Perbasi) setelah itu bru mereka lebih aktif. Untuk saat ini baru ada enam pasti,” jelasnya.

Berikut Jadwal Srikandi Cup 2020

Seri I : Cirebon (3-8 Februari)

Seri II: Jakarta (11-15 Februari)

Seri III: Makassar (10-15 Maret)

Seri IV: Semarang (7-12 April)

Final Four: Semarang (14-19 April)