Hasil Final Badminton Asia Team Championship 2020, Pasangan Dadakan Ahsan/Fajar Pastikan Gelar Juara
Indonesia berhasil menjadi juara Badminton Asia Team Championship untuk ketiga kalinya secara beruntun setelah mengalahkan Malaysia di partai Final.
Penulis: Atreyu Haikal Rafsanjani
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Indonesia berhasil menjadi juara Badminton Asia Team Championship untuk ketiga kalinya secara beruntun setelah mengalahkan Malaysia di partai Final dengan skor akhir 3-1.
Pasangan dadakan, Mohammad Ahsan/Fajar Alfian turun melawan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.
Dalam pertandingan ini, pasangan yang baru dipasangkan ini mampu merebut game keempat dan memastikan juara Badminton Asia Team Championship 2020 dengan skor akhir 21-18, 21-17.
Dengan ini Indonesia mampu meraih tiga kali juara secara beruntun di ajang Badminton Asia Team Champhionship di sektor putra setelah pada 2016 dan 2018 juga menjadi juara.
Dipertandingan sebelumnya, tim Indonesia mampu merebut poin pertama di nomor tunggal melalui Anthony Sinisuka Ginting setelah mengalahkan Lee Zii Jia melalui dua set langsung, 22-20, 21-16.
Seusai pertandingan, Ginting merasa senang bisa memberi poin pertama sekaligus mengakhiri laga tanpa cedera.
Baca: Susy Susanti Evaluasi Tim Putra Pada Ajang Badminton Asia Team Championship.
Baca: Jelang Olimpiade Tokyo 2020, Cerita Susy Susanti Saat Jadi Penyumbang Emas Pertama Bagi Indonesia
“Puji Tuhan saya bisa selesaikan permainan dengan baik tanpa cedera. Saya senang bisa sumbang satu poin, di pertandingan beregu satu poin sangat berharga,” terang Ginting dilansir Badminton Indonesia.
Menurut Ginting, kesulitan yang dialaminya karena musuhnya memiliki postur yang tinggi sehingga sulit menemukan celah permainan.
“Di game pertama dia berusaha banyak menyerang, saat itu saya banyak angkat bola. Postur lawan kan tinggi, shuttlecock juga kencang, saya tidak bisa bikin dia lari-lari."
"Saya berusaha untuk tidak angkat bola, tidak memberikan dia kesempatan menyerang,” ungkap Ginting.
Sementara di game kedua, Ginting mencoba untuk mengikuti permainan Lee dan mencari kesempatan untuk menekan.
“Di akhir game kedua, dia seperti buang-buang poin, saya coba ikuti saja mainnya, tapi tetap tidak kasih angin dan terus menekan lawan,” pungkasnya.
Kesuksesan Ginting diikuti pasangan ganda nomor 1 dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon yang berhasil mengakhiri perlawanan Aaron Chia/Soh Wooi Yik di pertandingan kedua dengan skor akhir 22-20, 21-16.
Sementara di pertandingan ketiga, Jonathan Christie gagal menyegel gelar juara setelah dikalahkan Cheam Jun Wei melalui rubber game, 16-21, 21-17, 22-24.
Tertinggal di set pertama, pebulu tangkis yang biasa dipanggil Jojo ini mulai bangkit di set kedua dan mampu memaksakan pertandingan hingga ke game ketiga.
Sayangnya, meskipun sudah sempat masuk ke match poin terlebih dahulu Jojo akhirnya mengakui keunggulan Cheam.
Baca: KABAR DUKA - Legenda Bulu Tangkis Indonesia Tati Sumirah Meninggal Dunia
Baca: Sosok Tati Sumirah, Legenda Bulutangkis Indonesia yang Wafat, Pahlawan Kemenangan Piala Uber 1975
Hasil Lengkap Final Badminton Asia Team Championship 2020, Minggu (16/2/2020)
Anthony Sinisuka Ginting vs Lee Zii Jia, 22-20, 21-16
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon vs Aaron Chia/Soh Wooi Yik, 22-20, 21-16.
Jonathan Christie vs Cheam Jun Wei, 16-21, 21-17, 22-24
Mohammad Ahsan/Fajar Alfian vs Ong Yew Sin/Teo Ee Yi, 21-18, 21-17
Daftar Tim Putra dalam Ajang Badminton Asia Team Championship 2020:
2. Jonatan Christie
3. Shesar Hiren Rhustavito
4. Firman Abdul Kholik
5. Kevin Sanjaya Sukamuljo
6. Marcus Fernaldi Gideon
7. Hendra Setiawan
8. Mohammad Ahsan
9. Fajar Alfian
10. Muhammad Rian Ardianto
(Tribunnews/Haikal)