Jebolan UT Inspiring Youth Novendra Priasmoro Sabet Gelar GM dan Juara Turnamen Catur 'Liberec Open'
Selain membawa pulang gelar GM, atlet milenial ini juga berhasil mengumpulkan 8,5 poin dari sembilan babak
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Program 'UT Inspiring Youth' yang digagas PT United Tractors Tbk (UT) sukses mencetak satu atlet binaan berprestasi.
Adalah Novendra Priasmoro, atlet muda yang meraih gelar Grandmaster (GM) pada turnamen catur 'Liberec Open' yang berlangsung di Liberec, Ceko pada akhir Februari lalu.
Selain membawa pulang gelar GM, atlet milenial ini juga berhasil mengumpulkan 8,5 poin dari sembilan babak dan dinobatkan sebagai juara turnamen tersebut.
Presiden Direktur United Tractors Frans Kesuma mengaku bangga denga prestasi yang berhasil dicapai Novendra.
"Kami sangat bangga dengan prestasi yang diraih oleh Novendra," ujar Frans, di Lotte Shopping Avenue, kawasan Jakarta Selatan, Kamis (5/3/2020).
Menurutnya, keberhasilan Novendra dalam meraih gelar Grandmaster sekaligus menjadi juara turnamen Liberec Open merupakan bukti keberhasilan UT dalam melakukan pembinaan terhadap generasi muda tanah air untuk terus berprestasi.
"Ini membuktikan dukungan penuh UT dalam membina para generasi muda Indonesia, terutama atlet muda, untuk menjadi kebanggaan bangsa Indonesia di dunia internasional," jelas Frans.
Lebih lanjut Frans pun berharap prestasi yaang diraih atlet muda catur tanah air ini bisa menjadi contoh positif bagi masyarakat khususnya kalangan milenial.
"Kami harap pencapaian Novendra dapat menginspirasi masyarakat, terutama anak-anak muda, untuk mengembangkan potensi mereka dan meraih prestasi terbaik," kata Frans.
Perlu diketahui, gelar GM diraih Novendra pada babak ke-7 turnamen Liberec Open.
Tepatnya setelah ia berhasil mencatat kemenangan untuk ke tujuh kalinya secara berturut-turut dengan mengalahkan seorang International Master (IM) asal Polandia, Klaudia Kulon yang memiliki rating 2335.
Kulon kalah dari Novendra pada langkah ke-25 pembukaan Serangan Trompowsky.
Kemenangan ini tentunya memastikan tambahan rating 11 poin bagi Novendra untuk memenuhi persyaratan rating GM sebesar 2500 dan menjadi GM ke-8 Indonesia.
Sementara itu untuk gelar juara turnamen, diraih Novendra setelah bertanding selama 4,5 jam melawan atlet catur asal Polandia Franciszek Serneck yang memiliki rating 2218, dengan hasil remis pada langkah ke-62 pertahanan Sisilia variasi Naga.
Dengan kemenangannya di turnamen Liberec Open ini, otomatis Novendra mendapat tambahan 12,5 poin dan menaikkan rating ELO-nya menjadi 2502.
Diperolehnya gelar GM sesuai dengan yang ditargetkan UT, tentu saja mengakhiri penantian panjang Indonesia yang telah mendambakan lahirnya GM catur baru selama 16 tahun terakhir.
Karena gelar GM terakhir diraih oleh Susanto Megaranto pada 2004 silam.
Program pembinaan terhadap Novendra hingga meraih gelar GM dan juara turnamen Liberec Open, sebenarnya telah UT lakukan sejak 2018 lalu.
Selain Novendra, ada seorang atlet catur muda lainnya yang juga memperoleh pembinaan sebagai bagian dari program UT Inspiring Youth, yakni Aditya Bagus Arfan.
Aditya juga meraih prestasi yang tidak kalah cemerlang di turnamen Liberec Open.
Karena ia berhasil meraih kemenangan atas Aneta Korosciel (1968) dari Polandia di babak ke-9 dan menduduki peringkat ke-5 dengan 6,5 poin.
Ia juga sukses memperoleh tambahan 2 poin dan menaikkan rating ELO-nya menjadi 2274.
Saat ini Aditya memiliki gelar Candidate Master dan diharapkan bisa meraih gelar GM pada akhir tahun 2024 mendatang.
Program UT Inspiring Youth sengahja dihadirkan untuk bisa memajukan cabang olah raga (cabor) catur Indonesia dengan target yakni melahirkan Grandmaster catur baru.
Selama dua tahun, kedua atlet tidak hanya memperoleh pelatihan intensif, namun juga mengikuti berbagai turnamen catur dunia serta mendapatkan pembekalan psikologi olahraga.