Venue Pertarungan Khabib Nurmagomedov vs Tony Ferguson Terancam Pindah, Virus Corona Jadi Penyebab
Pertarungan UFC kelas ringan yang mempertemukan antara Khabib Nurmagomedov lawan Tony Ferguson terancam mengalami perubahan lokasi.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Pertarungan UFC kelas ringan yang mempertemukan antara Khabib Nurmagomedov lawan Tony Ferguson terancam mengalami perubahan lokasi.
Hal ini dikarenakan pandemi virus corona yang tengah mewabah di dunia tak terkecuali Amerika Serikat yang menjadi tempat pertarungan antara Khabib versus Ferguson.
Duel antara Khabib Nurmagomedov kontra Tony Ferguson awalnya akan dihelat di Barclays Center, Brooklyn, New York, Amerika Serikat.
Laga kedua petarung UFC kelas ringan tersebut dijadwalkan akan dihelat pada hari Sabtu, 18 April 2020.
Baca: Jadwal Pertarungan Khabib Nurmagomedov vs Tony Ferguson, Perebutan Gelar Juara UFC Kelas Ringan
Baca: Minta Bayaran 8,4 Triliun Rupiah, Khabib Nurmagomedov Sebut Permintaan Floyd Mayweather Jr Irasional
Dilansir MMA Fighting, Khabib Nurmagomedov menyampaikan harus ada kejelasan lokasi untuk pertarungannya melawan Tony Ferguson dalam waktu dekat ini.
Petarung asal Rusia tersebut mengaku sudah menyampaikan rekomendasinya tersebut kepada Dana White selaku Presiden UFC.
"Kita akan lihat beberapa hari kedepan, Dana akan segera mengirimi lokasi pertarungan kami," ujar Khabib Nurmagomedov.
Disinggung terkait situasi pandemik corona yang tengah menjadi isu global.
Khabib menilai pertarungan dirinya dengan Ferguson cukup disaksikan maksimal 100 orang saja.
"Kami membutuhkan maksimal 100 orang di dalam arena nanti, 100 orang sehat yang menonton pertunjukkan kami," harap Khabib.
"Orang yang berada di dalam rumah, mereka juga dapat bersenang-senang melihat pertarungan kami," jelasnya.
Disisi lain, Khabib menganggap pertarungan melawan Ferguson sangat dinantikan olehnya mengingatnya begitu pentingnya momen nanti.
"Ini merupakan pertarungan yang sangat penting karena kelas ringan harus terus bergerak," jujur Khabib.
"Saya harus bertarung dengan Tony Ferguson, ini sangat penting bukan hanya untuk saja namun juga UFC. Itulah sebabnya saya benar-benar ingin bertarung melawannya," pungkasnya.
Sebelumnya, Dana White selaku Presiden UFC menyakinkan kepada publik akan terselenggaranya pertarungan kedua petarung sesuai jadwal.
"Pertarungan itu akan terjadi. Para penggemar semua panik akan hal itu namun jangan khawatir," tegas Dana White dilansir dari ESPN.
"Pertarungan antara Khabib kontra Tony akan segera terjadi," tambahnya.
Penyelenggaraan ajang UFC memang sedikit dikhawatirkan dengan isu virus corona yang tengah mewabah di dunia.
Tak terkecuali bagi Amerika Serikat yang akan menjadi tempat penyelenggaraan duel Khabib versus Ferguson.
"Jelas segalanya bisa berubah setiap saat, kami sedang berupaya untuk menemukan tempat baru kemungkinan tetap di Amerika Serikat," jelas sang Presiden UFC.
"Kami akan bekerja keras untuk segera menentukan lokasi tersebut, pertarungan keduanya akan berlanjut sesuai jadwal yang telah ditentukan," bebernya.
Duel Khabib vs Tony Ferguson akan memperebutkan sabuk juara UFC kelas ringan atau lightweight.
Pertarungan itu sudah sangat dinantikan terlebih setelah terjadi insiden pada konfrensi pers UFC 249 awal Maret lalu.
Baca: Khabib Nurmagomedov Sindir Conor McGregor yang Takut Hadapi Lawan Lebih Tangguh
Khabib Nurmagomedov, Sang Pegulat Termuda Negara Rusia
Pada usia 23, Nurmagomedov mendapatkan predikat sebagai pegulat Rusia termuda dalam sejarah UFC.
Amerika segera menghargai keterampilan Khabib dan mengundang sang atlet ke perkumpulan mereka.
Simbol dari Khabib adalah topi gembala yang maksudnya adalah bagaimana dia mengekspresikan kebanggaan rakyatnya dan pengabdiannya pada tradisi suku Avar.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)