TRIBUNNEWS.COM - CEO Dorna Sports Carmelo Ezpeleta kembali mendengungkan opsi penyelenggaraan MotoGP 2020 yang akan berlangsung tanpa penonton.

Sebenarnya Carmelo Ezpeleta beberapa waktu yang lalu telah memiliki opsi tersebut guna mempertahankan kalender MotoGP musim ini.

Namun berbagai tanggapan mulai bermunculan, mengingat MotoGP merupakan event olahraga yang hidup berkat animo penonton.

Baca: Bos MotoGP Carmelo Ezpeleta Ungkap Nasib Balapan Musim 2020 Ditentukan Akhir Mei

Baca: Luca Marini Sebut Valentino Rossi sebagai Kepingan Puzzle MotoGP

Namun opsi menggelar balapan tanpa penonton kembali naik ke permukaan setelah ajang balap F1 merencanakan balapannya pada awal Juli nanti.

Catatannya, ajang balap roda empat Formula 1 itu dapat berlangsung di balik pintu tertutup alias tanpa penonton.

Carmelo Ezpeleta yang mengikuti perkembangan kembali menyuarakan pendapatnya untuk dapat mempertahankan Kejuaraan Dunia MotoGP musim ini meskipun digelar tanpa penonton.

Opsi tersebut dapat dijalankan jika otoritas dari berbagai negara penyelenggaraan race berlangsung menyetujui skenario tersebut.

"Jika ketentuan otoritas dari berbagai negara memungkinkan kami untuk berlomba tanpa penonton, kami akan tetap melangsungkan balapan itu," terang Carmelo Ezpeleta seperti yang dikutip Tribunnews.com dari Corsedimoto.com.

Diakui oleh CEO Dorna Sport itu bahwa pihaknya terus mengikuti perkembangan untuk dapat segera melangsungkan race perdana MotoGP.

Bukan menjadi rahasia lagi jika penyelenggaraan MotoGP 2020 mengalami carut-marut akibat pandemi virus corona yang tengah merebak di berbagai penjuru dunia.

"Kami mengikuti perkembangan situasi waktu demi waktu, kami siap memulai lagi begitu kondisinya telah aman,' terangnya.

Baca: Valentino Rossi Bikin Bangga Sete Gibernau Saat Masih Balapan di Arena MotoGP

Baca: Inilah Satu Persamaan Marc Marquez dengan Legenda MotoGP Asal Italia

Opsi menggelar balapan tanpa penonton merupakan acuan dari berbagai kegiatan olahraga dunia yang mulai menggeliat.

Diantaranya ialah ajang balap F1 yang telah menetapkan jadwal perlombaan pada awal Juli nanti.

Pun dengan tim-tim sepak bola yang bermain di Liga Jerman telah melangsungkan latihan kembali pada 5 April.

Seperti yang diketahui, ajang balap MotoGP musim ini mengalami kondisi yang sekarat.

Bagaimana tidak dapat dikatakan seperti itu, berbagai GP yang telah dijadwalkan oleh Dorna Sports telah mengalami penundaan.

Sebut saja Thailand, Amerika Serikat, Argentina, Jerez (Spanyol), Le Mans (Prancis), Catalunya (Spanyol), hingga Mugello (Italia) mengalami penangguhan akibat penyebaran virus corona.

Baca: Bos MotoGP Carmelo Ezpeleta Ungkap Nasib Balapan Musim 2020 Ditentukan Akhir Mei

Baca: Inilah Satu Persamaan Marc Marquez dengan Legenda MotoGP Asal Italia

Bahkan beberapa waktu lalu suara sumbang terkait kemungkinan dibatalkannya Kejuaraan Dunia MotoGP 2020 mulai bermunculan.

Opsi tersebut memanglah bukan menjadi hal yang luar biasa mengingat beberapa veneu untuk race berlangsung secara berkala mengalami penutupan aktivitas.

Layak ditunggu bagaimana nasib  penyelenggaraan MotoGP, apakah sanggup untuk melangsungkan race tanpa penonton atau justru opsi terburuk bakal terjadi di musim ini.

(Tribunnews.com/Giri)