Presiden UFC Dana White Bersikeras UFC Bisa Digelar 9 Mei Mendatang
Dana White selaku Presiden UFC mengaku ingin segera memulai kembali jadwal pertarung UFC 249 pada bulan depan.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Dana White selaku Presiden UFC mengaku ingin segera memulai kembali jadwal pertarung UFC 249 pada bulan depan.
Keinginan Dana White tersebut sebagai langkah lanjutan atas penundaan pagelaran UFC 249 yang sejatinya dijadwalkan berlangsung 18 April 2020.
Hanya saja, pertarungan UFC 249 tersebut gagal terlaksana lantaran pandemi virus corona.
Terbaru, Dana White mengungkapkan pagelaran UFC akan segera dihelat dalam waktu dekat.
Dirinya bahkan menjanjikan pertarungan UFC bisa dihelat pada 9 Mei mendatang.
Dana White yakin ia bisa menggelar setidaknya tiga pertarungan yang memperebutkan gelar juara.
Selain itu, ada sejumlah pertarungan papan atas yang diperkirakan juga akan dihelat.
"Sebelumnya, saya diminta untuk tidak melangsungkan pertandingan oleh ESPN, saya menghormati mereka jadi kami lakukan penundaan," ungkap Dana White, dilansir MMA Fighting.
"Saya memberi mereka libur akhir pekan dan saya sebenarnya sudah di kantor, kembali kesini untuk bekerja dan saya memiliki rencana untuk tanggal 9 Mei," jelasnya.
Baca: Mantan Juara UFC Nantikan Pertarungan Khabib Nurmagomedov vs Tony Ferguson
Baca: Dustin Poirier Tantang Conor McGregor Bertarung di Kelas Welter, Menengah, hingga Ring Tinju
Setelah menyepakati pertarungan UFC sesuai rekomendasi ESPN, tampaknya Dana White tetap ingin maju dengan tekad bisa menggelar pertarungan pada bulan Mei.
Bahkan, Dana White memiliki rencana untuk melobi Komisi Atletik Bagian Nevada guna melakukan pencabutan lockdown yang tengah diterapkan saat ini.
"Dengar, aku tidak akan berhenti karena aku sudah memikirkan hal ini karena kenyataannya bisakah itu dilakukan? Ya, itu bisa dilakukan," tegas Dana White.
"Itu sangat mahal namun aku bersedia menghabiskan uang untuk menyelenggarakannya," tantangnya.
"Tidak ada yang benar-benar tahu apa yang sedang terjadi saat ini, sudah menjadi hal yang sangat aneh untuk dihadapi," pungkas Dana White.
Sebelumnya, pertarungan UFC 249 yang mempertemukan Justin Gaethje versus Tony Ferguson terpaksa ditunda karena wabah virus corona.
Presiden UFC Pastikan Pertarungan Justin Gaethje Versus Tony Ferguson Batal Digelar
Keputusan penting akhirnya diambil oleh Dana White selaku Presiden UFC perihal agenda pertarungan UFC 249 pada minggu lalu.
Dana White menyampaikan pihak UFC secara resmi telah membatalkan pertarungan edisi 249 karena wabah virus corona.
Pertarungan UFC edisi 249 sendiri rencananya akan mempertemukan dua petarung jempolan yakni Justin Gaethje versus Tony Ferguson.
Hanya saja, pertarungan keduanya secara resmi batal digelar untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan di tengah situasi pelik saat ini.
Baca: Pasca-Duel Khabib vs Tony Batal, Maxim Korolkov Sempat Tawarkan Duel UFC 249 Digelar di Belarusia
Baca: Inilah Sisi Unik Khabib Nurmagomedov Selama Melakukan Latihan
Kepastian batalnya pertarungan UFC edisi 249 tersebut secara langsung dikonfirmasi oleh Dana White selaku Presiden UFC.
"Ini adalah perjuangan kami sejak hari pertama, kami telah berjuang sepanjang hari dan sepanjang malam untuk menyelenggarakan acara tersebut," ungkap Dana White kepada ESPN, dilansir dari The Sun.
"Hari ini kami mendapat telepon dari tingkat tertinggi yang biasa anda datangi di Disney dan ESPN," tambahnya.
"Pihak disana telah meminta saya untuk membatalkan dan tidak mengagendakan acara tersebut," jelas Dana White.
Dana White melanjutkan penjelasannya dalam sebuah sesi tanya jawab via Instagram.
"Kami memiliki hubungan yang hebat, mereka meminta saya untuk mengundurkannya, tidak mungkin saya tidak melakukannya," tegas Dana White.
"Pertarungan tidak dibatalkan, hanya saja ditunda dan didorong untuk kembali dihelat nantinya," lanjutnya.
Pertarungan UFC edisi 249 sendiri dijadwalkan akan mempertemukan antara Justin Geathje melawan Tony Ferguson pada 18 April 2020 mendatang.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)