Marc Marquez Dinilai Cuma Butuh Dua Hari Tundukkan Motor 2-Tak
Loris Capirossi percaya bahwa pembalap sekaliber Marc Marquez hanya membutuhkan waktu dua hari untuk menguasai motor 2-Tak 500cc di ajang MotoGP.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Marc Marquez dinilai hanya butuh waktu dua hari untuk dapat menaklukkan motor 2-Tak 500cc, yang pernah digunakan dalam ajang balap premier.
Penilaian tersebut diilontarkan oleh mantan pembalap MotoGP asal Italia, Loris Capirossi.
Loris Capirossi yang pernah menggeber kuda besinya di ajang balap Premier menggunakan motor 2-Tak 500cc, mengagumi bagaimana kemampuan yang dimiliki oleh Marc Marquez.
Baca: Valentino Rossi Hanya Miliki Dua Opsi di MotoGP 2021: Petronas SRT atau Pensiun
Baca: Marc Marquez Tak Bisa Dikalahkan kata Cal Crutchlow
Mantan pembalap kelas Premier itu pernah menggunakan motor 2-Tak di tahun 1995 hingga 1996.
Ia kembali meggunakan 2-Tak 500cc pada tahun 2002 dan finish di urutan ketiga dalam ajang balap Premier, yang saat ini biasa disebut sebagai MotoGP.
Berkaca pada pengalamannya itulah, Capirossi meyakini bahwa Marquez dinilai mudah untuk menguasai motor 2-Tak yang dipakai pada kelas 500cc.
"Saya sangat yakin bahwa juara dunia MotoGP akan tetap meraih kemenangan, sekalipun itu menggunakan mesin 2-Tak, sebuah fenomena seperti MotoGP dan 500cc," tukas Loris Capirossi seperti yang dilansir dari SportFair.
Pria asal Italia itu meyakini bahwa Marc Marquez hanya membutuhkan waktu 2 hari saja untuk mampu menguasai motor 500cc.
"Jika kita memberinya motor 500cc (2-Tak), Marc Marquez hanya membutuhkan waktu 2 hari untuk beradaptasi."
"Saya yakin ia tetap akan menjadi pemenangan meskipun menggunakan motor 500cc," puji Loris Capirossi.
Capirossi pun mengatakan, sekalipun mesin 4-Tak saat ini memang mudah untuk dikendalikan.
Namun kembali lagi, bahwa talenta dan kemampuan pembalap akan menentukan hasil suatu balapan.
"Memang motor 4-Tak lebih mudah untuk dikendalikan oleh para pembalap, sekaligus membuat mereka bisa menjadi yang terbaik,"
"Tetapi pada akhirnya, bakat dan kemampuan akan menentukan setiap kahir balapan," tambahnya menjelaskan.
Baca: Marc Marquez Tak Bisa Dikalahkan kata Cal Crutchlow
Baca: Cal Crutchlow: Jangan Pernah Meniru Gaya Balap Marc Marquez, itu Berbahaya
Sepanjang berkarier di ajang balap motor Grand Prix, Loris Capirossi sukses meraih tiga gelar juara dunia
Tepatnya di tahun 1990 dan 1991 untuk mesin 125 cc, dan tahun 1998 untuk 250cc.
Khusus untuk ajang balap 500cc, pembalap asal Italia itu belum sekalipun menjadi kampiun.
Loris Capirossi memutuskan untuk pensiun dari ajang balap di tahun 2011 bersama Ducati.
(Tribunnews.com/Giri)