TRIBUNNEWS.COM - Penampilam melempem yang dimiliki oleh rider Yamaha Petronas SRT, Fabio Quartararo membuat ayah dari Jorge Lorenzo, Chicho Lorenzo angkat bicara.

Hasil buruk memang dialami oleh Fabio Quartararo sejak seri ketiga MotoGP yang berlangsung di Srikuit Brno, Republik Ceko beberapa waktu yang lalu.

Pembalap yang berjuluk El Diablo itu tak mampu merengkuh podium sama sekali di tiga seri terakhir MotoGP 2020.

Baca: MotoGP 2020 - Direktur Olahraga Ducati Akui Tertarik Datangkan Adik Valentino Rossi

Baca: Valentino Rossi Bicara Peluang Fabio Quartararo Jadi Kandidat Juara MotoGP 2020

Terakhir, Quartararo hanya mampu mengakhiri balapan di posisi ke-13 pada MotoGP Styria, Minggu (23/8/2020)

Catatan tersebut terbilang mengecewakan dan mengalami penurunan jika berkaca pada dua seri awal MotoGP 2020.

Tepatnya pada GP Spanyol dan Andalusia, Fabio Quartararo mampu tampil digdaya dengan merengkuh podium uatama dalam dua seri tersebut.

Namun dominasi yang dimiliki oleh pemuda asal Prancis itu seakan hilang bak di telan bumi di seri-seri berikutnya.

Secara tidak langsung dalam tiga seri terakhir MotoGP 2020, Fabio Quaratararo mengalami krisis poin.

Terbukti, meskipun saat ini dirinya tengah memuncak tabel klasemen dengan mengoleksi 70 angka.

Namun Quartararo dalam tekanan yang luar biasa dari Andrea Dovizioso.

Pembalap Ducati itu perlahan tapi pasti berhasil menemukan top performanya.

Alhasil Dovizioso kini menduduki posisi kedua di tabel klasemen MotoGP 2020 dengan mengemas 67 angka.

Penampilan menurun yang dimiliki oleh Quartararo membuat Chicho angkat bicara.

Menurutnya rookie asal Prancis itu tengah mengalami krisis.

"Fabio Quartararo berada dalam krisis total, dia kehilangan banyak poin," kata Chico Lorenzo seperti yang dikutip dari laman Motosan.

Selain penurunan performa, Quartararo juga memiliki kendala pada YZR-M1.

Beberapa waktu yang lalu, rookie 21 tahun itu memang mengeluhkan memiliki masalah pada pengereman.

Benar, masalah tersebut ternyata tak hanya terjadi pada Quartararo.

Baca: Tanggapan Valentino Rossi Soal Gelar Juara Dunia MotoGP 2020, Soroti Penampilan Quartararo

Baca: MotoGP Tanpa Kehadirannya, Marc Marquez: Jadi Sangat Seru, Quartararo Melemah

Namun pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales juga mengalami permasalahan yang sama.

Terbukti pada seri kelima akhir pekan lalu, Vinales harus lompat dari M1-nya akibat terjdi insiden rem blong.

Lebih lanjut, Quartararo wajib kembali ke performa terbaiknya apabila ingin menjaga mimpi menjadi juara MotoGP 2020.

Pasalnya, persaingan MotoGP tengah berlangsung ketat.

Saat ini sudah ada empat pembalap berbeda yang mampu mencetak kemenangan.

MotoGP 2020 akan dilanjutkan dengan seri balap keenam MotoGP San Marino yang akan berlangsung di Sirkuit Misano, Italia, pada 11-13 September.

(Tribunnews.com/Giri)