Naima Syeeda Hadapi Rem Darurat DKI Jakarta dengan Rencana
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menarik rem darurat terkait penularan virus corona di DKI Jakarta.
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menarik rem darurat terkait penularan virus corona di DKI Jakarta.
Rencananya 14 September nanti, pembatasan sosial berskala besar akan diperketat seperti awal dulu.
Keputusan rem darurat ini turut mengundang perhatian atlet renang indah Indonesia, Naima Syeeda Sharita yang tinggal di Jakarta dan akan terdampak oleh rem darurat tersebut.
"Dengan PSBB ketat nanti, sepertinya kolam Gelora Bung Karno akan tutup, dan kami masih menunggu kabar jadwal latihan terbaru dari pelatih," ucap Naima, Kamis (10/9/2020).
Kapten renang indah Indonesia ini mengatakan dirinya akan kembali ke program awal dirinya saat Maret lalu, dimana PSBB ketat pernah diterapkan, termasuk latihan daya tahan tubuh.
Meski pernah menjalani PSBB ketat, Naima menjelaskan tantangan serupa tetap ada pada dirinya.
"Tantangan saya mungkin ada di daya tahan tubuh, karena akan hanya berlatih di darat lagi. Paling kembali ke awal dulu, saya menambah jarak lari sebanyak lima kilo meter," tutupnya.
Ada pun harapan Naima saat PSBB yang diperketat nanti adalah ia dan rekan-rekannya tetap aktif salam peregangan serta fleksibilitas.
