TRIBUNNEWS.COM - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir memberikan penilaian terhadap gaya balap dua rider Repsol Honda, Marc Marquez dan Alex Marquez.

Sebagaimana diketahui, Marc Marquez boleh diketakan sebagai talenta terbaik untuk ajang balap MotoGP saat ini.

Kepiawaiannya dalam menggeber kuda besinya tak perlu diragukan kembali

Terbukti semenjak berkiprah di kelas para raja bersama Repsol Honda, Marc Marquez mampu menyabet enam gelar juara dunia.

Baca juga: Marc Marquez Absen, Setiap Rider Makin Pede Rebutan Gelar MotoGP 2020

Baca juga: Pembalap Penguji Honda Sebut Marc Marquez Akan Absen Hingga Akhir Musim

Catatan Marc Marquez hanya terhenti satu kali di MotoGP 2015. Kala itu raihan presitisius MotoGP 2015 jatuh pada Jorge Lorenzo yang masih menjadi bagian dari Yamaha Fiat.

Marc adalah rider yang terkenal agresif dalam menggeber kuda besinya.

Namun tak bisa dipungkiri sejauh ini hanya The Baby Alien saja yang mampu secara maksimal mengeluarkan kemampuan terbaik dari RC213V.

Lantas bagaimana jika dibandingkan dengan sang adik, apakah Alex Marquez memiliki gaya balap yang agresif layaknya sang kakak?

Dalam kasus ini Joan Mir menjawab dengan tegas adalah berbeda.

Bagi pembalap Suzuki Ecstar itu, Marc Marquez merupakan rdier dnegan gaya balap yang agresif.

Ia bahkan secara terang-terangan menyebut RC213 V dikendalikan seperti binatang ketika ditunggangi oleh Marc Marquez

"Kami selalu melihat Honda secara berbeda, dengan gaya mengemudi yang sangat agresif," terang Joan Mir, dikutip dari laman Motorsport-Total.

"Dia (Marc Marquez) mengerem dengan sangat keras dan terlambat. Gaya balapnya seperti binatang."

"Begitulah cara Marc Marquez selama ini balapan."

Namun lewat kacamata Joan Mir, Alex Marquez memiliki gaya yang jauh berbeda dengan sang kakak.

Menurutnya, Alex Marquez memiliki cara balapan yang lebih halus ketimbang Marc Marquez.

"Saya tidak melihat gaya balap (keras nan agresif seperti Marc Marquez0 pada diri Alex."

"Yang saya lihat, dia mampu membawa RC213V dengan sangat baik. Itu membuatku terkesan, sulit untuk menduganya."

Baca juga: Joan Mir Tak Akan Ubah Strategi Buru Gelar Juara MotoGp 2020: Kompromi antara Risiko dan Poin

Baca juga: Jadwal MotoGP Eropa Live Trans7 - Vinales Bicara soal Persaingan dengan Alex Rins & Joan Mir

Apa yang diungkapkan oleh Mir adalah suatu kebenaran. Sangat sulit untuk memaksimalkan kekuatan RC213V dengan gaya balap yang tak agresif.

Contoh saja, Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo merupakan rider jempolan yang pernah dibuat kelabakan untuk mengendalikan monster oranye milik Repsol Honda tersebut.

Alex Marquez menunjukkan gaya balapnya yang lebih aman ketimbang sang kaka.

Terbukti di MotoGP Aragon dan MotoGP le Mans, Alex Marqwuez mampu back to back menduduki posisi kedua di akhir balapan.

Berikut Jadwal Resmi MotoGP 2020:

GP Spanyol, Sirkuit Jerez : 19 Juli

GP Andalusia, Sirkuit Jerez : 26 Juli

GP Republik Ceska, Sirkuit Brno : 9 Agustus

GP Austria, Red Bull Ring : 16 Agustus

GP Styria, Red Bull Ring : 23 Agustus

GP San Marino, Sirkuit Misano : 13 September

GP Emilia Romagna, Sirkuit Misano : 20 September

GP Catalunya, Circuit de Barcelona-Catalunya : 27 September

GP Prancis, Sirkuit Le Mans : 11 Oktober

GP Aragon, Sirkuit Aragon : 18 Oktober

GP Teruel, Sirkuit Aragon : 25 Oktober

GP Eropa, Sirkuit Ricardo Tormo : 8 November

GP Valencia, Sirkuit Ricardo Tormo : 15 November

GP Portugal, Sirkuit Portimao : 22 November

(Tribunnews.com/Giri)