Kurniahu Gideon: Tidak Mudah Mencari Sosok Kabid Pembinaan PBSI
Kabar mundurnya Susy Susanti dari Kabid Binpres PBSI ini semakin santer. Lantas, siapa yang akan menggantikannya di PBSI?
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabar mundurnya Susy Susanti dari Kabid Binpres PBSI ini semakin santer. Bahkan info yang beredar, mantan peraih medali emas Olimpiade Barcelona tahun 1992 ini telah berpamitan dari para pemain Pelatnas PBSI.
Lantas, siapa yang akan menggantikannya di PBSI?
Tentu bukan hal mudah mengingat bidang pembinaan dan prestasi adalah bidang krusial di PBSI.
Bahkan mantan atlet Indonesia, Kurniahu Gideon mengatakan peran seorang kepala bidang pembinaan dan prestasi (Kabid Binpres) sangat menentukan kemajuan bulu tangkis Indonesia.
Tak tanggung-tanggung, ia mengatakan ada lima kriteria yang mestinya dimiliki oleh sang pengganti nantinya.
Kelima kriteria tersebut adalah kemampuan bahasa inggris yang baik, wawasan tentang bulu tangkis yang luas, kemampuan membuat program, kemampuan merangkul atlet, pelatih dan pengurus serta berwibawa.
"Semuanya harus sepaket sehingga ideal. Jika hanya memiliki dua atau tiga kriteria, lebih baik mencari sosok lain yang lebih pas," tuturnya, Selasa (24/11/2020) di Gideon Badminton Hall.
Ayah dari Marcus Fernaldi Gideon ini mengatakan kemampuan bahasa inggris menjadi pertama karena akan berhubungan dengan komunikasi internasional, baik dengan BWF selaku federasi bulu tangkis dunia, maupun dengan organisasi bulu tangkis negara lain.
Menurutnya, dengan kemampuan bahasa mumpuni, seorang Kabid Binpres pun nantinya dapat bertukar pikiran tentang memajukan bulu tangkis dengan negara-negara lainnya, dimana ini berarti pula dengan wawasan luas.
"Kalau bicara membuat program itu sudah jelas harus dimiliki seorang Kabid Binpres. Dan bagaimana merangkul semuanya. Yang tidak kalah penting yaitu berwibawa. Orang lain akan respek jika sosok itu punya wibawa," tambahnya.
Meski tak punya nama-nama yang diprediksi mengisi Kabid Binpres, Kurniahu lantas berharap ketua umum PBSI (Agung Firman Sampurna) mampu memilih Kabid Binpres yang layak nantinya.