MotoGP 2021 - Tak Ada Motor yang Sempurna, Kualitas Pembalap jadi Tolak Ukur Utama
Mantan manajer Repsol Honda, Livio Suppo menyebut tak ada motor yang sempurna di MotoGP, tolak ukur kesuksesan tergantung kemampuan para pembalap.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Mantan manajer Repsol Honda, Livio Suppo menyebut di kejuaraan MotoGP tak ada yang namanya motor sempurna.
Menurut Livio Suppo, adalah hal yang wajar jika setiap tim pabrikan memiliki motor dengan berbagai keunggulannya masing-masing.
Namun adanya kelebihan dipastikan memiliki pasangan yang dinamakan kekuarangan, hal itu yang membuat Suppo berani menyebut tak ada yang sempurna untuk motor yang mengaspal di kelas para raja.
Baca juga: Eks-Manajer Valentino Rossi Punya Firasat Aneh Jelang MotoGP 2021
Baca juga: JADWAL MotoGP 2021, Live Trans7 - Luca Marini Inginkan Duel dengan Valentino Rossi
Suppo yang banyak malang melintang di dunia balap Grand Prix menyebut keberhasilan suatu tim tidak bisa menggunakan spesifik motor sebagai acuannya.
Sebaliknya, kualitas pembalaplah yang menentukan kemampuan mereka untuk bsia memaksimalkan atribut yang dimiliki si kuda besinya.
Sebagaimana yang diketahui, setiap tim pabrikan memiliki ciri khas pada motornya.
Seperti Yamaha dan Suzuki yang memiliki keunggulan pada akselerasi dalam menikung.
Pun Repsol Honda maupun Ducati mempunyai atribut daya ledak yang hebat dalam memacu kuda besinya di lintasan lurus.
Namun bagi Suppo, semua kembali lagi bagaimana si pembalap untuk memaksimalkan tunggannya dalam lintasan balap.
Ia kemudian mengambil contoh pada tim Repsol Honda pada diri Marc Marquez dan Casey Stone.
"Tak ada motor yang sempurna di MotoGP, semua itu kembali lagi bagaimana si pembalap dapat menekan kekurangan (motor) dan mengeluarkan kemampuan terbaiknya," terang Suppo, dikutip dari laman Motosan.
"Saya ambil contoh pada Casey Stoner dan Marc Marquez di Repsol Honda."
"Ketika Dani Pedrosa dan Andrea Dovizioso mengeluh soal motor Honda, namun beda halnya dengan Casey Stoner."
"Ia bahkan menyebut kualitas motor Honda sangat bagus dan mesinnya halus."
Mengarah ke Repsol Honda, RC213V yang merupakan monster orange milik tim pabrikan asal Jepang itu terkenal 'bandel'.
Tidak semua pembalap mampu mengeluarkan kemampuan terbaik RC213V.
Sejauh ini, hanya Marc Marquez sajalah yang bisa tampil digdaya bersama motor keluaran Honda itu.
Terbukti dari enam kali gelar juara dunia kelas para raja mampu disabet oleh The Baby Alien.
Rider sekeliber Alex Marquz, Jorge Lorenzo, dan Dani Pedrosa bahkan kelabakan untuk memaksimalkan kecepatan RC213V.
Berikut Jadwal MotoGP 2021 Sementara
28 Maret - GP Qatar, Sirkuit Losail
4 April - GP Doha, Sirkuit Losail
18 April - Gp Portugal, Sirkuit Portimao
2 Mei - GP Spanyol, Sirkuit Jerez
16 Mei - GP Prancis, Le Mans
30 Mei - GP Italia, Sirkuit Mugello
6 Juni - GP Catalunya, Sirkuit Catalunya
20 Juni - GP Jerman, Sachsenring
27 Juni - GP Belanda, Sirkuit Assen
11 Juli - GP Finlandia, KymiRing*
15 Agustus - GP Austria, Red Bull Ring
29 Agustus - GP Inggris, Sirkuit Silverstone
12 September - GP Aragon, Sirkuit Aragon
19 September - GP San Marino, Sirkuit Misano
3 Oktober - GP Jepang, Sirkuit Motegi
24 Oktober - GP Australia, Phillip Island
31 Oktober - GP Malaysia, Sirkuit Sepang
14 November - GP Valencia, Sirkuit Ricardo Tormo
Seri Ditunda
11 April (belum ada waktu pengganti) - GP Argentina, Sirkuit Termas de Rio Hondo
18 April (belum ada waktu pengganti) - GP Americas, Sirkuit Americas
Seri balap Cadangan
- GP Indonesia, Sirkuit Mandalika*
Keterangan: *menunggu proses homologasi
Disclaimer: Jadwal MotoGP 2021 dapat berubah sewaktu-waktu
(Tribunnews.com/Giri)