Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perenang muda Indonesia, Azzahra Permatahani terus mempersiapkan diri guna mengikuti dua kejuaraan penting di tahun ini yakni, Olimpiade Tokyo dan SEA Games.

Gadis kelahiran Jakarta 7 Januari 2002 ini menjelaskan, dirinya terus berlatih mengembalikan power serta memperbaiki catatan waktunya.

Hal ini sempat terkendala akibat awal covid-19 tahun 2020 lalu yang membuat latihannya sempat diliburkan.

"Sekarang latihannya mulai maksimal. Latihan renang biasanya sembilan kali dalam seminggu, dua kali gym juga. Selain itu saya joging dan skipping," ujarnya.

Ada target yang ingin diraih oleh atlet yang akrab disapa Zahra ini di Olimpiade Tokyo dan SEA Games 2021, yaitu memperbaiki catatan waktunya.

Zahra sendiri merupakan pemegang tiga rekor nasional yakni 200 meter gaya dada putri, 200 meter gaya ganti putri, dan 400 meter gaya ganti putri.

Bahkan dirinya telah menembus limit B nomor 200 meter gaya ganti putri.

"Target utama saya memang memperbaiki catatan waktu baik di Olimpiade maupun di Sea Games, dan saya bersyukur saat ini latihan sudah bisa digelar di Akuatik, Senayan, Jadi saya bisa mempersiapkan diri lebih baik lagi," tutupnya.

Ada pun tahun 2019 lalu, Zahra memecahkan rekor nasional nomor 200 meter gaya dada putri dengan catatan waktu 2 menit 32,22 detik.

Sebelumnya rekor tersebut dipegang oleh Vannesai Evato dengan catatan waktu 2 menit, 32,57 detik.