Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferryal Immanuel

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) menggelar Indonesia Olympic Trial (IOT) jelang Olimpiade Tokyo 2020.

IOT merupakan salah satu kegiatan awal akuatik dibawah kepemimpinan Ketua Umum (Ketum), Anin Bakrie yang kembali terpilih menjadi PB PRSI periode 2021-2025.

Kegiatan ini terbagi menjadi dua babak, yaitu babak penyisihan pukul 09.00 WIB dan babak semifinal pada pukul 16.00 WIB.

Indonesia Olympic Trial ini dilaksanakan di Stadion Akuatik, Gelora Bung Karno (GBK) yang dilaksanakan pada tanggal 19-20 Juni 2021.

Sebelum melaksanakan kegiatan ini, PB PRSI tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat mengingat akhir-akhir ini kasus Covid-19 semakin meningkat.

IOT ini melakukan swab antigen kepada seluruh peserta dan kepada seluruh orang yang hadir dalam kegiatan ini guna mengurangi penularan Covid-19.

Baca juga: Pemerintah Jepang Tinjau Ulang Partisipasi 590.000 Pelajar Sekolah dalam Olimpiade

Dalam laga ini, akan terpilih dua perenang terbaik Indonesia yang akan dipilih untuk mewakili Indonesia. Satu dari kubu wanita dan satu dari kubu pria.

Rencananya Olimpiade Tokyo 2020 akan digelar pada 23 Juli hingga 8 Agustus 2021.

PB PRSI berharap perenang terbaik yang terpilih merupakan perenang yang mampu mewakili Indonesia dan hal tersebut dinilai dari point tertinggi dalam simulasi IOT.

Dalam mencapai puncak tersebut, para perenang harus melewati beberapa tahapan untuk dapat mewakili Indonesia yaitu babak penyisihan, semifinal dan final.

PB PRSI mengharapkan dengan adanya kegiatan IOT ini dapat memastikan perenang yang siap berlaga dalam kompetisi Olimpiade Tokyo 2020.