Valentino Rossi, Alessandro Del Piero dan Italia Juara Euro 2021
Valentino Rossi di MotoGP 2021 layaknya Italia yang masih memainkan Alessandro Del Piero di final Euro 2021.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Mantan pembalap MotoGP asal Italia, Lucio Cecchinello memiliki pandangan yang unik soal Valentino Rossi.
Cecchinello secara berani mengatakan bahwa sudah waktunya untuk Valentino Rossi gantung helm alias pensiun dari olahraga yang membesarkan namanya tersebut.
Ia kemudian menganalogikan Valentino Rossi dengan mantan penyerang Juventus, Alessandro Del Piero.
Menurutnya, Alessandro Del Piero adalah satu di antara mantan pesepakbola terbaik yang dimiliki oleh Italia.
Namun, jika pada gelaran Euro 2021, Del Piero masih tetap dimainkan, maka ia memastikan Gli Azzurri tak akan menjuarai turnamen empat tahunan tersebut.
Baca juga: Jadwal MotoGP 2021 Lengkap Jam Tayang di Trans7 - Rossi Pensiun, Dorna Sasar Beli Barcelona
Baca juga: Jadwal MotoGP 2021 di Trans7: Meski Race Masih 10 Seri, Quartararo Sudah Diklaim sebagai Juara Dunia
Gambaran tersebut merupakan hal yang serupa dengan Valentino Rossi.
Cecchinello menyatakan bahwa MotoGP 2021 sudah bukan 'ajang' yang tepat lagi bagi Valentino Rossi.
Dengan demikian, secara garis besar adalah Valentino Rossi dan Alessandro Del Piero sudah tidak tepat untuk tetap berkompetisi pada era kini.
“Setiap era memiliki gayanya sendiri dan Valentino saat ini bertarung dengan pembalap berusia 20 tahun," terangnya, seperti yang dikutip dari laman Tuttomotoriweb.
"Dengan era yang berbeda, jelas gaya membalap tentu akan berubah dengan evolusi yang mengikutinya."
"Saya mengibaratkan , jika balapan ini adalah 20 tahun yang lalu, maka Rossi akan digdaya."
"Namun eranya sudah berubah, layaknya final Euro 2021, jika Italia masih memainkan Alessandro Del Piero, maka kami dipastikan tidak bisa juara."
Lucio Cecchinello mengakui bahwa dirinya terlalu berani memberikan saran kepada Rossi untuk segera gantung helm.
Namun ia sadar bahwa branding dari olahraga MotoGP terletak pada pembalap berjuluk The Doctor tersebut.
"Valentino Rossi adalah sosok yang fenomenal bagi MotoGP. Saya akan mendukung dis etiap sirkuit diberikan monumen dirinya."
"Berkat dia, popularitas MotoGP telah berkembang pesat."
Namun sekali lagi, ia mengingatkan bahwa kuasa waktu tak akan ada yang mampu menandingi.
Bertambahnya umur Valentino Rossi akan berbanding lurus dengan penurunan performa yang ia alami.
"Meski unik, namun Rossi tidak bisa abadi, ia harus menerima kenyataan bahwa dirinya sudah menurun dan itu adalah peristiwa alami," tukasnya.
MotoGP 2021 menjadi waktu terakhir bagi The Doctor untruk menentukan masa depannya.
Ia pernah mengatakan bahwa keputusan mengenai masa depannya tergantung pada hasil yang oia torehkan sepanjang MotoGP 2021.
Namun melihat pencapaian yang diraih Rossi selama sembilan seri MotoGP 2021. Besar peluang tahun ini menjadi tahun terakhir Valentino Rossi berkiprah di kelas para raja.
(Tribunnews.com/Giri)
Ikuti berita terkait MotoGP