Serba-serbi Olimpiade Tokyo 2021: Pemanah Asal Rusia Pingsan karena Kepanasan
Pemanah asal Rusia, Svetlana Gomboeva, pingsan lantaran tak kuat terpapar panas dan kelembaban yang tinggi di arena panahan Olimpiade Tokyo
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Pemanah asal Rusia, Svetlana Gomboeva, menjadi sorotan pada gelaran cabang olahraga panahan Olimpiade Tokyo 2021.
Svetlana Gomboeva pingsan saat dirinya melihat papan skor di babak kualifikasi Olimpiade Tokyo 2021.
Meski membutuhkan beberapa saat, ia akhrinya bisa kembali tersadar dan keluar lapangan pertandingan dengan sedikit bantuan.
Penyebab Svetlana pingsan pada kesempatan tersebut ditengarai karena suhu panas yang cukup ekstrem dan tingkat kelembaban yang tinggi.
Baca juga: Indonesia Kirim 2 Atlet Bawa Bendera Merah Putih di Pembukaan Olimpiade Tokyo 2021
Baca juga: Luis De La Fuente, Pelatih Spanyol di Olimpiade Tokyo 2021, Percayai Dani Olmo hingga Ceballos
Hal itu sejatinya sudah diprediksi oleh ahli cuaca di Tokyo.
Ia memaparkan resiko yang dihadapi para atlet jika memutuskan untuk bertanding di arena terbuka yang mendapat paparan langsung sinar matahari.
Kementerian Lingkungan Hidup Jepang memberi peringatan akan terjadinya resiko serangan jantung.
Selain itu, mereka juga mengingatkan para penduduk Negeri Sakura untuk tidak berkegiatan di luar rumah.
Sementara itu, salah seorang tim pelatih Rusia memberikan tanggapan terkait pingsannya Svetlana.
Ia menuturkan sejatinya sang atlet cukup familiar dengan suhu panas yang cukup ekstrem.
Hal itu disebabkan dirinya sudah melatih Svetlana di Vladivostok, Rusia, yang memiliki temperatur yang mirip.
Baca juga: Pembukaan Olimpiade Tokyo 2021 Diwarnai Aksi Protes Warga Jepang di Luar Olympic Stadium
Sang pelatih menganggap peran kelembaban udara menjadi faktor utama yang membuat pemanah berusia 23 tahun itu pingsan.
"Dia pada akhirnya tidak bisa bertahan di bawah panas ini seharian," ungkap Stanislav Popov, salah seorang peltaih Rusia, dikutip dari laman BBC.
"Ini adalah kali pertama saya ingat kejadian seperti ini."
"Di Vladivostok, tempat kami latihan sebelum ke sini, cuacanya sangat mirip. Tapi, kelembaban yang menjadi faktor kunci di sini," sambungnya.
Temperatur pada arena panahan pada Jumat (23/7/2021) waktu setempat terpantau menyentuh angka 33 derajat celcius.
Hal tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi para atlet yang bertanding pada saat itu.
Lain halnya dengan para atlet, para staf pendukung memperoleh sedikit keuntungan lantaran bisa mencari tempat yang lebih teduh untuk menunggu pertandingan usai.
Berita terkait Olimpiade lainnya
(Tribunnews.com/Guruh)