Hasil Final Badminton Olimpiade, Pecundangi China, Greysia/Apriyani Akhiri Penantian Lama Indonesia
Medali emas yang didapatkan Greysia Polii/Apriyani Rahayu secara tidak langsung mengakhiri penantian panjang Indonesia di sektor ganda putri.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Husein Sanusi
Dimana, pasangan Ge Fei/Gu Jun menjadi pembuka keran gelar China di sektor ganda putri.
Pasangan Ge Fei/Gu Jun mampu meraih medali emas sektor ganda putri dalam perhelatan Olimpiade Atalanta 1996.
Sejak saat itulah, China berhasil mendulang medali emas dalam empat perhelatan Olimpiade berikutnya secara beruntun.
Pasangan Ge Fei/Gu Jun tercatat berhasil mempertahankan medali emas ketika berlaga dalam ajang Olimpiade Sydney 2000.
Baca juga: Lolos ke Semifinal, Greysia/Apri Cetak Sejarah Baru bagi Indonesia di Ajang Olimpiade Tokyo 2020
Empat tahun berikutnya, pasangan China lainnya yakni Yang Wei/Zhang Jiewen mampu membawa medali emas dalam ajang Olimpiade Athena 2004.
Olimpiade Beijing 2008 menjadi berkah tersendiri bagi Du Jing/Yu Yang yang mampu mempersembahkan medali emas di depan publinya sendiri.
Puncak keemasan sektor ganda putri China akhirnya ditutup oleh pasangan Tian Qing.Zhao Yunlei.
Keduanya mampu membuat China meraih medali emas secara lima kali beruntun, tepat dalam Olimpiade London 2012.
Akhirnya rentetan dominasi China harus terhenti dalam ajang Olimpiade Rio De Janeiro 2016.
Pasangan asal Jepang, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi secara mengejutkan menisbatkan diri sebagai peraih medali emas dalam ajang Olimpiade Brasil.
Dan akhirnya Indonesia berhasil pecah telur meraih medali emas perdana sektor ganda putri dalam sejarah Olimpiade lewat pasangan Greysia/Apriyani.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)