Buntut Terbaru Video Unboxing di Mandalika, Ternyata Ducati Tak Pernah Layangkan Pernyataan Apapun
Pihak Ducati menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah melontarkan pernyataan apapun soal insiden video unboxing di Sirkuit Mandalika.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Masyarakat Indonesia sempat dikejutkan dengan momen insiden tak terduga soal "unboxing" motor Ducati jelang perhelatan World Super Bike di Sirkuit Mandalika.
Dalam video viral yang beredar terlihat ada salah satu oknum yang secara ilegal melakukan "unboxing" motor pembalap WBSK yang akan berlaga di Mandalika.
Bahkan, pihak Ducati dikabarkan sempat meradang dan marah besar mengetahui insiden dibukanya boks kargo yang berisikan motor milik pembalapnya tersebut.
Baca juga: Jokowi Bakal Jajal Aspal Sirkuit Mandalika Pakai Motor Bergaya Cafe Racer, Berikut Spesifikasinya
Baca juga: Jelang WSBK Sirkuit Mandalika, Garrett Gerloff Curhat Soal Normal Year & Impian Pindah ke MotoGP
Kemarahan itu terasa cukup wajar mengingat regulasi menjelaskan bahwa boks kargo dan logistik hanya boleh dibuka oleh pihak Bea Cukai maupun tim itu sendiri.
Hal itu perlu dilakukan untuk mencegah manipulasi dan spionasi dari pihak-pihak tertentu.
Bahkan, tak sedikit publik tanah air yang sangat menyayangkan insiden tersebut lantaran bisa mencoreng nama Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggara.
Terbaru, pernyataan resmi baru saja dirilis pihak Ducati yang mengisyaratkan bahwa berbagai pemberitaan yang ada pada media ternyata tidak benar.
Melalui akun media sosial resminya, pihak Ducati menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah melontarkan pernyataan apapun soal insiden video unboxing di Sirkuit Mandalika.
Pihak Ducati justru menyampaikan rasa ketidaksabarannya menanti untuk bisa melihat para penggemarnya di Indonesia.
"Ducati menjelaskan bahwa Paolo Ciabatti tidak pernah melayangkan pernyataan apapun soal event yang akan berlangsung di Mandalika Internasional Street Circuit," bunyi pernyataan pihak Ducati.
"Kita sudah tidak sabar untuk melihat semua fans kita yang ada di Indonesia untuk berlaga dalam ajang World Super bike dan MotoGP pada tahun depan," tambahnya.
Baca juga: Beredar Video Motor RI 1 Tiba di Lombok, Jokowi akan Resmikan Sirkuit Mandalika Hari Ini
Pernyataan terbaru yang dilemparkan Ducati tersebut seakan menclearkan masalah isu panas yang sempat menghiasi linimasa soal insiden unboxing di sirkuit Mandalika.
Terlepas dari hal itu, insiden tersebut diharapkan bisa menjadi pembelajaran bagi semua pihak untuk tetap menaati aturan yang berlaku agar penyelenggaraan Superbike di Sirkuit Mandalika tidak tercoreng hal yang negatif.
Seperti yang diketahui bahwa Sirkuit Mandalika yang terletak di Indonesia akan menjadi tempat lokasi penyelenggaraan seri terakhir World Superbike tahun ini.
Adapun jadwal penyelenggaraan World Super Bike edisi Sirkuit Mandalika akan dilangsungkan mulai tanggal 19-21 November 2021.
Ada beberapa agenda penting yang akan dijalani oleh para pembalap selama tiga hari penyelenggaraan World Super Bike di Sirkuit Mandalika tersebut.
Baca juga: 13 Fakta tentang Sirkuit Mandalika yang Akan Diresmikan Jokowi Hari Ini
Dikutip dari laman resmi WSBK, jadwal agenda balapan akan dimulai pada tanggal 19 November 2021.
Ada dua agenda penting pada hari tersebut yakni sesi latihan bebas pertama dan kedua.
Dilanjutkan pada hari kedua terdapat tiga agenda meliputi latihan bebas ketiga (FP 3), Superpole, dan race pertama.
Sementara, untuk hari terakhir akan menggelar agenda Warm-Up, Superpole dan race kedua.
Balapan Sirkuit Mandalika secara tidak langsung akan menjadi penentuan gelar juara musim ini.
Penentuan gelar juara WorldSBK 2021 tinggal melibatkan dua nama saja antara Toprak Razgatlioglu (Pata Yamaha) dengan Jonathan Rea (Kawasaki Racing Team).
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)