Pukulan Telak bagi Dunia MotoGP jika Marc Marquez Pensiun, Sirkuit Mandalika Rugi Lagi
Manajer Red Bull KTM, Francesco Guidotti, menilai pensiunnya Marc Marquez bakal merugikan dunia MotoGP secara keseluruhan.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Update mengenai cedera Marc Marquez yang simpang siur membuat skenario terburuk akan terjadi di dunia balap MotoGP.
Masalah Diplopia (penglihatan ganda) yang mendera andalan Repsol Honda ini membuka rumor soal pensiunnya sang rider.
Tentu menjadi pukulan telak ganda bagi dunia MotoGP jika Marc Marquez sampai memutuskan untuk gantung helm.
Sebagaimana yang diketahui, Repsol Honda belum memastikan kapan pembalapnya itu bisa kembali mengaspal.
Baca juga: Jadwal Tes Pramusim MotoGP 2022 di Mandalika - Menanti Evolusi RC213V Tanpa Marc Marquez
Baca juga: Naik Kelas ke MotoGP, Federal Oil Siap Ukir Sejarah Baru Bersama Gresini Racing
Masalah Diplopia dipandang lebih rumit ketimbang patah lengan yang juga dialami oleh Marquez.
Ditinjau dari medis, kemungkinan The Baby Alien bisa sembuh dari masalah penglihatan ganda adalah empat bulan.
Namun situasi tersebut juga tak bisa diprediksi secara pasti. Terlebih lagi, Honda seakan menutup rapat bagaimana kondisi terbaru dari pembalap asal Cervera Spanyol ini.
Kondisi yang terus mendera The Baby Alien membuat rumor sang pembalap bakal pensiun semakin menyeruak.
Berbagai tanggapan dan komentar mulai bermunculan. Satu di antaranya datang dari Francesco Guidotti
Manajer tim Red Bull KTM ini menilai apabila Marc Marquez sampai pensiun, jelas merugikan dunia balap MotoGP.
Pasalnya, MotoGP sudah kehilangan satu "magnetnya", yakni Valentino Rossi yang sudah gantung helm.
Tidak bisa dipungkiri lagi, baik Rossi maupun Marquez merupakan daya pikat tersendiri di ajang balap Grand Prix roda dua ini.
"Seorang pembalap yang telah memenangkan enam gelar juara MotoGP dalam delapan terakhir, masih menjadi patokan. Kehilangan ia akan menjadi kerugian besar bagi MotoGP,” kata Guidotti, dikutip dari laman Motosan.
Pria yang pernah menjadi tim teknis Marc Marquez itu berharap bahwa The Baby Alien bisa lekas sembuh dan kembali ke lintasan.
Di sisi lain, jika sampai The Baby Alien benar-benar pensiun, tentu kerugian juga dialami oleh Sirkuit Mandalika.
Lintasan yang dipercaya untuk menggelar seri kedua MotoGP 2022, 20 Maret mendatang itu sudah mengalami kerugian lantaran tak adanya nama Rossi di starting line-up.
Belum lagi jika Marquez benar-benar memutuskan untuk membuat skenario terburuk, dipastikan lintasan yang berada di wilayah NTB ini tak memiliki rekam jejak akan keberadaan The Baby Alien.
Sirkuit Mandalika terdekat memiliki agenda untuk menggelar tes pramusim MotoGP 2022 pada Februari mendatang.
Belum diketahui apakah Marquez bisa menghadiri sesi tes resmi ini.
Kabar yang berkembang, pada akhir Desember nanti Repsol Honda akan memberikan pengumuman bagaimana situasi terbaru dari The Baby Alien.
Jadwal tes pramusim dan balapan MotoGP Indonesia di Mandalika:
- Tes Pramusim MotoGP: 11-13 Februari 2022
- Seri Kedua MotoGP 2022: 18-20 Maret 2022
Jadwal Rilis MotoGP 2022
6 Maret: Losail Circuit - MotoGP Qatar
20 Maret: Mandalika Street Circuit - MotoGP Indonesia
3 April: Termas de Rio Hondo - MotoGP Argentina
10 April: Circuit of the Americas - MotoGP Amerika Serikat
24 April: Portimao - MotoGP Portugal
1 Mei: Jerez - MotoGP Spanyol
15 Mei: Le Mans - MotoGP Prancis
29 Mei: Mugello - MotoGP Italia
5 Juni: Catalunya - MotoGP Catalunya
19 Juni: Sachsenring - MotoGP Jerman
26 Juni: Assen - MotoGP Belanda
10 Juli: KymiRing - MotoGP Finlandia
7 Agustus: Silverstone - MotoGP Inggris
21 Agustus: Red Bull Ring - MotoGP Austria
4 September: Misano - MotoGP San Marino
18 September: MotorLand Aragon - MotoGP Aragon
25 September: Motegi - MotoGP Jepang
2 Oktober: Buriram - MotoGP Thailand
16 Oktober: Phillip Island - MotoGP Australia
23 Oktober: Sepang - MotoGP Malaysia
6 November: Valencia - MotoGP Valencia.
(Tribunnews.com/Giri)