Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS .COM, JAKARTA -  Klub basket Dewa United Surabaya sukses meraih kemenangan usai mengalahkan Bima Perkasa Jogja dengan skor tipis 73-72 di Hall Basket, Senayan, Jakarta, Senin (17/1/2022).

Kemenangan Dewa United didapatkan secara dramatis, pasalnya Kaleb Ramot dkk. di 17 detik terakhir sedang dalam posisi tertinggal 71-72.

Namun situasi berubah saat pelatih Andika 'Bedu' Saputra meminta timeout.

Hasilnya, scrimmage di paint area dimanfaatkan Wendha Wijaya memberikan assist yang dituntaskan layup Kaleb.

"Pas time out, saya minta pemain lebih tenang pas dapat momentum, percaya satu sama lain saja. Keluarkan semua, kita bisa lakukan," tutur Coach Bedu saat jumpa pers usai pertandingan.

Selain menjadi penentu kemenangan, Kaleb juga menjadi pemain terbaik di game tersebut.

Dia sukses mencetak 24 poin, tujuh rebound, dan satu assist dalam penampilannya selama 32,59 menit.

Namun, pemain 30 tahun itu merasa hari ini belum mencapai penampilan terbaiknya. Kaleb masih merasakan gugup dan tegang saat tampil di lapangan meski terbilang sedang on-fire.

"Dua tahun tidak main semua campur aduk. Ada excited, ada nervous, tegang, penasaran juga tadi nembak enggak masuk-masuk," tutur peraih MVP IBL 2019 tersebut.

Kemenangan atas BPJ pun membuat Dewa United optimistis menatap laga selanjutnya.

Dijadwalkan, Dewa United Surabaya akan kembali bertanding melawan Satya Wacana Salatiga, Selasa (18/1/2021) besok.

"Ini game pertama kita yang ditunggu-tunggu sama pemain sama kita semua. Kita bersyukur masih bisa bermain, terima kasih sama Tuhan kita diberikan kemenangan, dikasih rejeki di game pertama," ungkap Coach Bedu.

"Evaluasinya adalah kita lebih fokus lagi, kerja keras, coba lebih tingkatkan lagi dari sekarang. Kalau kurangnya kita coba perbaiki lagi," tutup Coach Bedu.