Dilema Balapan F1 2022 di Sirkuit Sochi Rusia, Boikot atau Jalan Terus?
Pergelaran F1 2022 di Sirkuit Sochi Autodrom tengah menjadi polemik akibat memanasnya situasi Rusia dan Ukraina.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Perang yang melibatkan Rusia dan Ukraina di Eropa Timur merembet ke berbagai sektor kehidupan.
Dunia olahraga pun tak luput dari imbas konflik Rusia vs Ukraina ini.
Kini, para petinggi Formula 1 atau F1 yang dibuat pusing dengan adanya konflik Rusia-Ukraina ini.
Pasalnya, F1 juga memiliki agenda balapan di Rusia.
Baca juga: F1 dan Le Mans 24 Hours Bisa Nyusul MotoGP 2022 Mengaspal di Sirkuit Mandalika
Tepatnya, kalender F1 di Rusia akan dihelat pada 25 September 2022 mendatang.
Balapan F1 di Rusia ini rencananya akan bertempat di Sirkuit Sochi Autodrom.
Tak sedikit dari kalangan penggemar F1 yang menyerukan boikot pergelaran bakapan jet darat di Negeri Beruang Merah.
Beberapa fans memandang boikot itu merupakan bagian dari 'sanksi' yang diberikan untuk negara pimpinan Vladimir Putin tersebut.
Baca juga: Aston Martin Gandeng Saudi Aramco untuk Kembangkan Teknologi F1
Beragam petisi dan suara untuk pemboikotan F1 GP Sochi dapat ditemui di akun-akun media sosial yang terkait dengan Formula 1.
Hal ini sejatinya pernah terjadi juga sekira tahun 2017 lalu.
Dimana saat itu, Rusia juga menginvasi Ukraina dan mengambil alih kendali atas wilayah Krimea.
Bos F1 saat itu, Bernie Ecclestone, mengaku tak keberatan untuk terus menggelar balapan di Rusia.
Menurutnya, para pihak yang terlibat tak ada yang menungkapkan keberatannya terkait adanya balapan di Negeri Beruang Merah.
Mulai dari sponsor hingga para petinggi lain masih satu hati terkait GP Sochi ini.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.