Jorge Martin: Jangan Gabung Ducati Kalau Pengin jadi Rider MotoGP yang Tajir Melintir
Pembalap Pramac Ducati, Jorge Martin, mengklaim bahwa upah yang diterima rider pabrikan Ducati tergolong kecil.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
JOE KLAMAR / AFP
Pembalap Suzuki Spanyol peringkat kedua Joan Mir, pemenang Ducati-Pramac pembalap Spanyol Jorge Martin dan pembalap Yamaha Prancis peringkat ketiga Fabio Quartararo merayakan di podium setelah Grand Prix Sepeda Motor Styrian di trek balap Red Bull Ring di Spielberg, Austria pada Agustus 8, 2021.
Debut di MotoGP 2021, Martinator langsung menyabet gelar Rookie of The Year.
Prestasi mentereng yang disuguhkan Jorge Martin membuat namanya menjadi kandidat 'naik kelas' ke pabrikan Ducati.
Peluang besarnya adalah Martin menggantikan Jack Miller.
Maklum, performa Miller kurang gereget sejak menggawangi tim pabrikan Ducati.
Jorge Martin pun tak menutupi keinginannya untuk naik kelas di tahun depan.
“Tujuan saya adalah berada di tim resmi pada tahun 2023," ujarnya.
"Pramac Ducati adalah tim terbaik yang pernah saya tangani sejauh ini. Tetapi untuk memberikan yang terbaik, Anda harus berada di tim pabrikan, dan tujuan saya adalah mencapai tonggak itu pada tahun 2023," pungkasnya.
Berita Rekomendasi
(Tribunnews.com/Giri)