TRIBUNNEWS.COM - Keputusan pemerintah Indonesia yang mulai melonggarkan aturan pada masa pandemi Covid-19 terkait event olahraga disambut secara positif oleh PP Perbasi.

PP Perbasi yang menjadi organisasi tertinggi yang menaungi olahraga basket Indonesia menyambut positif aturan tersebut.

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengeluarkan aturan baru dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 15 Tahun 2022.

Dalam aturan baru tersebut, Pemerintah mengizinkan pelaksanaan kompetisi olahraga di wilayah Kabupaten/Kota dengan kriteria level 3, 2, dan 1.

Aturan ini juga memperbolehkan penonton hadir dengan jumlah sesuai dengan level PPKM pada daerahnya.

Pelaksanaan kompetisi diperbolehkan menerima penonton langsung di stadion.

Dengan catatan maksimal persentase dari kapasitas stadion mengikuti kriteria level di wilayah Kabupaten/Kota.

Seluruh pemain, ofisial, kru media, staf pendukung dan penonton wajib menggunakan aplikasi
PeduliLindungi.

Apilkasi tersebut bertujuan untuk melakukan skrining terhadap orang yang keluar masuk pada tempat pelaksanaan kompetisi dan latihan.

Seluruh penonton yang hadir langsung di stadion juga wajib sudah divaksinasi booster.

Sementara seluruh pemain, ofisial, kru media, dan staf pendukung dan penonton yang hadir dalam kompetisi wajib sudah memperoleh vaksinasi dosis kedua, hasil negative PCR (H-1) dan hasil negatif antigen pada hari pertandingan.

Pelaksanaan kompetisi wajib mengikuti aturan protokol kesehatan yang ditentukan oleh Kementerian
Kesehatan.

Menyikapi berbagai aturan tersebut, PP Perbasi sangat menyambut positif pelonggaran aturan tersebut.

Apalagi ajang basket sendiri memiliki agenda besar mulai dari FIBA Asia Cup 2022 hingga FIBA World Cup 2023.

Alhasil pelonggaran aturan itu menjadi momentum bagi para penyelenggara event tersebut untuk bisa menghadirkan penonton di tribun pertandingan.

"Kami menyambut dengan suka cita karena Asia Cup bisa akan lebih meriah dengan hadirnya penonton," ujar Nirmala berdasarkan rilis yang diterima Tribunnews.

Patut dinantikan bagaimana langkah ujicoba yang akan dilakukan PP Perbasi untuk menghadirkan para penonton untuk kembali bisa menyaksikan laga secara langsung di stadion. (*)