Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

MotoGP 2022: Suzuki Cabut, KTM dan Aprilia Justru Gagas Ide Tambah Gerbong Kekuatan

Aprilia dan KTM mencoba menambah kekuatan mereka untuk MotoGP 2023 nanti memanfaatkan Suzuki minggat dari kejuaraan dunia musim 2022.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in MotoGP 2022: Suzuki Cabut, KTM dan Aprilia Justru Gagas Ide Tambah Gerbong Kekuatan
AFP/PATRICIA DE MELO MOREIRA
Pembalap Suzuki Spanyol Joan Mir (kanan) memimpin pada awal balapan MotoGP selama Grand Prix Portugal di Sirkuit Internasional Algarve di Portimao pada 24 April 2022. (Photo by PATRICIA DE MELO MOREIRA / AFP) 

TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah kabar hangat menghebohkan dunia MotoGP 2022 yang akhir pekan lalu merampungkan seri Spanyol di Sirkuit Jerez.

Paling panas ialah isu Suzuki minggat dari MotoGP setelah musim 2022 rampung.

Hingga kini pabrikan Hamamatsu ini belum membuat rilis pernyataan resminya. Namun kabar ini sudah beredar luas di paddock MotoGP yang kini melakoni rangkaian tes di Jerez.

Diprediksi kuat alasan mengapa Suzuki menarik diri setelah MotoGP 2022 lantaran masalah finansial.

Baca juga: Joan Mir Ketar-ketir Dengar Kabar Suzuki Mundur secara Sepihak dari MotoGP

Baca juga: Potensi Yamaha & Honda Berebut Joan Mir seusai Suzuki Minggat dari MotoGP, Ducati Ngiler Enggak?

Pembalap Suzuki Ecstar Spanyol Alex Rins merayakan tempat ketiga bersama timnya setelah MotoGP Grand Prix Argentina di sirkuit Termas de Rio Hondo, di Termas de Rio Hondo, di provinsi utara Argentina Santiago del Estero, pada 3 April 2022.
Pembalap Suzuki Ecstar Spanyol Alex Rins merayakan tempat ketiga bersama timnya setelah MotoGP Grand Prix Argentina di sirkuit Termas de Rio Hondo, di Termas de Rio Hondo, di provinsi utara Argentina Santiago del Estero, pada 3 April 2022. (JUAN MABROMATA / AFP)

Selain imbas pandemi, urusan 'dapur' Suzuki kabarnya juga tengah tak apik. Khususnya neraca keuangannya.

Dorna Sports selaku promotor penyelenggara MotoGP juga telah mengambil sikap, bahwa Suzuki tak bisa memutuskan sepihak untuk undur diri.

Ada beberapa regulasi yang harus mereka lakukan untuk minggat dari ajang balap Grand Prix roda dua ini. Termasuk kemungkinan membayar penalti.

Berita Rekomendasi

Maklum, kontrak Suzuki bersama MotoGP ialah hingga tahun 2026

Dorna sendiri sudah mengkaji beberapa tim yang akan mengisi slot yang ditinggalkan Suzuki. Entah itu berupa tim satelit ataupun pabrikan besar.

Diwartakan oleh Speedweek, perusahaan motor asal Spanyol, GasGas tertarik untuk ambil bagian di kelas para raja.

Namun GasGas akan menjadi tim satelit dari KTM, mengingat mereka juga sudah menjalin kerjasama di kelas Moto2 dan Moto3.

Namun ada juga pabrikan yang berkeinginan untuk menggantikan Suzuki sebagai pabrikan independen, yakni Leopard Racing.

Namun yang menjadi sorotan adalah GasGas dan RNF.

Jika GasGas ingin merapat ke pabrikan Austria, maka RNF ingin lepas dari Yamaha.

Sebagai gantinya, tim yang dikomandoi Razlan Razali ini akan merapat ke Aprilia.

Miguel Oliveira dari Portugal dan Red Bull KTM Factory Racing melewati tikungan selama MotoGP Wurm Up selama MotoGP Of The Americas - Race pada 10 April 2022 di Austin, Texas.   Mirco Lazzari gp/Getty Images/AFP (Photo by Mirco Lazzari gp / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP)
Miguel Oliveira dari Portugal dan Red Bull KTM Factory Racing melewati tikungan selama MotoGP Wurm Up selama MotoGP Of The Americas - Race pada 10 April 2022 di Austin, Texas. Mirco Lazzari gp/Getty Images/AFP (Photo by Mirco Lazzari gp / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP) (Getty Images via AFP/MIRCO LAZZARI GP)

Diwartakan Paddock-GP, salah satu alasan mengapa RNF ingin menjadi mitra Aprilia untuk MotoGP 2023 karena pengambangan motornya, RS-GP yang semakin pesat.

Namun desas-desus paling 'hot' karena tim satelit harus membayar sewa yang tergolong tinggi kepada pabrikan Jepang, termasuk Yamaha.

Ada sinyal bahwa RNF sekarang juga sedang fokus pada Aprilia, yang siap bekerja sama.

Negosiasi telah meningkat dalam beberapa pekan terakhir dan semuanya menunjukkan bahwa keduanya akan bersinergi mulai tahun 2023 dan seterusnya.

Tentu menjadi perputaran yang menarik. Yamaha akan kehilangan tim satelitnya yang memilih menjadi bagian kekuatan Aprilia, di mana sejak ambil bagian pada MotoGP 2015, pabrikan asal Italia ini belum memiliki tim 'second'.

Sedangkan KTM, mereka yang sudah memiliki Tech3 sebagai tim satelit dikabarkan bersedia menggandeng GasGas.

KTM dikabarkan tergoda cara Ducati melebarkan 'sayap' mereka dengan memiliki empat tim sekaligus. Yakni Ducati Lenovo, Gresini Ducati, Pramac Ducati dan Monney VR46 Ducati.

(Tribunnews.com/Giri)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas