Tim Canoeing Diharapkan Waketum PB PODSI Bisa Raih Medali Emas Sebanyak Tim Rowing
Wakil Ketua Umum PB PODSI, Budiman Setiawan berharap tim dayung Indonesia pada nomor canoeing ini bisa mendapatkan capaian medali seperti nomor rowing
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, HAI PHONG – Wakil Ketua Umum PB PODSI, Budiman Setiawan berharap Tim Dayung Indonesia pada nomor canoeing ini bisa mendapatkan capaian medali seperti nomor rowing sebelumnya.
Seperti diketahui, tim rowing sebelumnya mendapatkan delapan medali emas dan enam medali perak.
“Saya berharap bisa seperti rowing juga, bisa meraih medali emas yang cukup banyak,” kata Budiman kepada Tribunnews di Venue Dayung, Hai Phong, Vietnam, Selasa (17/5/2022).
“Total atlet di canoe ada 30, sebelum ke sini ada 16 atlet yang berlatih di Eropa di Bulgaria, 14 atlet lainnya berlatih di Pangalengan, jadi gabung 30 orang,” jelasnya.
Soal potensi raih medali emas, Budiman mengatakan nomor canoeing ini setidaknya bisa mendapatkan enam hingga delapan medali emas.
Para atlet yang sudah dipersiapkan dengan matang itu pun dikatakannya sudah dalam keadaan fit dan siap bertanding.
“Potensi di canoeing sekitar 6 – 8 medali emas. Kondisi atlet sangat siap, karena merek sudah kami siapkan untuk tampil di sini dan mereka dalam ke fit untuk berlomba,” pungkasnya.
Seperti diketahui di hari pertama gelaran nomor canoeing ini, tim dayung Indonesia mampu mengemas satu perak dan satu perunggu.
Medali perak didapatkan Riksa Andriyani yang turun pada nomor WC 1 1000 (meter) dengan catatan waktu 05.00.752.
Sementara satu perak diraih nomor WK4 1000 (meter) usai Rudani Fitra/Ana Rahayu/Cinta Priendtscea/Stevany Mayshe Ibo finis pada urutan ketiga dengan torehan waktu 03.45.932.
Meskipun belum mendapatkan emas, Pelatih kepala Canoeing Indonesia, Muhammad Suryadi mengatakan pencapaian di hari pertama ini sudah sesuai target.
Mengingat sempat adanya kendala pergeseran waktu dari panitia sehingga pihaknya menurunkan atletnya di nomor 1000 meter.
“Prediksi kami di nomor 1000 meter ini memang perak dan perunggu karena memang sebelumnya kami siapkan di jarak 500 (meter) di mana ada perubahan jadwal dari panitia yang tidak biasanya,” kata Suryadi kepada Tribunnews.
“Akhirnya kami coba di jarak 500 (meter) berlaga juga di nomor ini tapi ya mudah-mudahan di nomor 500 nanti bisa lebih baik lagi, karena sempat unggul di jarak sampai dengan 500,” jelasnya.