Jelang Indonesia Masters 2022, Goh Sze Fei Waspadai Serangan Ganda Indonesia dan Persiapkan Mental
Goh Sze Fei menerangkan bahwa mental jadi satu hal yang harus dibenahi ketika akan berjumpa dengan wakil Indonesia.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Rombongan ganda putra Malaysia akan turut serta dalam gelaran Indonesia Masters dan Indonesia Open 2022.
Satu di antranya adalah Goh Sze Fei yang kini menduduki peringkat 12 dunia.
Sze Fei menerangkan untuk menghadapi partai di Indonesia, ia harus menyiapkan mental.
Bagaimana tidak, skuat Indonesia akan tampil dihadapan publiknya sendiri.
Baca juga: Aaron Chia/Soh Wooi Yik Manfaatkan Indonesia Masters 2022 untuk Ubah Nasib Buruk
Terlebih dengan kemampuan yang fantastis, Sze Fei menerangkan bahwa Indonesia bakalan sangat diuntungkan.
Pasalnya, ketika berlaga di luar saja, kubu Indonesia sukses tampil gemilang.
Apa jadinya jika tampil dihadapan publik. Maka dari itu Sze Fei menerangkan lebih untuk menyiapkan mental.
"Sulit untuk dijelaskan, tetapi secara mental ketika kami menghadapi lawan Indonesia atau Jepang, kami sedikit dirugikan," ujar Sze Fei dilansir NST.
"Secara permainan, mereka berdua sangat berbeda."
Nampaknya tak hanya ganda Indonesia, Sze Fei juga mewaspadai pasangan Jepang di turnamen nanti.
Tak hanya soal mental, Sze Fei turut menerangkan soal kekuatan baik dari kubu Jepang maupun Indonesia.
Pria berpasport Malaysia itu menerangkan bahwa memang Indonesia dan Jepang memiliki gaya bermain yang berbeda.
Di kubu Indonesia, mereka fokus dengan serangan pada bagian tengah dan depan lapangan.
Sementara Jepang menggabungkan antara serangan dan pertahanan.
Baca juga: BAM Terlalu Kudet, Legenda Bulu Tangkis Malaysia Ini Tuntut Perubahan Total
"Pasangan Indonesia fokus pada serangan setengah lapangan dan depan."
"Sedangkan kombinasi Jepang menggabungkan pertahanan dan serangan."
Meskipun demikian, Sze Fei sebenarnya telah memiliki kepercayaan diri dengan rekan-rekannya.
Karena jika melihat beberapa pertandingan terakhir, ganda putra Malaysia memang tengah dalam performa apiknya.
Kendati begitu, di tengah penampilan apik dari seorang atlet pasti ada kekurangan.
Mental adalah masalah utama yang menurut Sze Fei jadi penghalang ketika berlaga.
Maka dari itu, ia dan kubu ganda putra Indonesia lainnya harus mengatasi itu di turnamen selanjutnya.
"Ya, pasangan kami telah meningkat pesat, tetapi kami harus mengatasi penghalang ini."
"Secara mental, kami harus lebih baik, tetapi saat ini mereka memenangkan pertandingan ini," pungkasnya.
Kekuatan ganda putra Indonesia nampaknya masih akan jadi momok bagi pasangan Malaysia.
Bagaimana tidak, bak estafet, selama tahun 2022 ini, hampir seluruh pasangan muda Indonesia telah keluar sebagai juara.
Ini membuktikan bahwa regenerasi di kubu ganda putra Indonesia sudah terbukti.
Tinggal bagaimana aksi dari mereka nanti ketika akan berlaga di hadapan publik sendiri pada gelaran Indonesia Masters dan Indonesia Open 2022.
(Tribunnews.com/Niken)